Menu

Mode Gelap

Pendidikan · 19 Agu 2024 00:27 WIB

Siaga Bencana! Mahasiswa KKN Universitas Diponegoro Memberikan Pelatihan Mitigasi Bencana Pada Masyarakat & Karang Taruna Desa Ngadipiro


					Siaga Bencana! Mahasiswa KKN Universitas Diponegoro Memberikan Pelatihan Mitigasi Bencana Pada Masyarakat & Karang Taruna Desa Ngadipiro Perbesar

WONOGIRI, anewsidmedia.com – Pada tanggal 28 Juli 2024, mahasiswa Universitas Diponegoro melaksanakan kegiatan pelatihan dan pemahaman mengenai mitigasi bencana di balai Desa Ngadipiro, Kecamatan Nguntoronadi, Kabupaten Wonogiri.

Kegiatan ini dihadiri oleh masyarakat umum dan anggota Karang Taruna Desa Ngadipiro. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kesadaran dan kesiapan masyarakat dalam menghadapi bencana serta memperkuat semangat gotong-royong di antara warga desa.

Mengingat Indonesia merupakan negara yang rawan bencana, penting bagi setiap individu untuk memiliki pengetahuan dan keterampilan yang memadai dalam menghadapi berbagai jenis bencana alam.

Acara dimulai dengan sambutan dari Kepala Desa Ngadipiro yang menyampaikan rasa terima kasih kepada mahasiswa Universitas Diponegoro atas inisiatifnya. Beliau menekankan bahwa pemahaman tentang mitigasi bencana sangat vital untuk mengurangi risiko dan dampak bencana terhadap masyarakat.

Mahasiswa Universitas Diponegoro kemudian memaparkan materi mengenai jenis-jenis bencana alam yang mungkin terjadi, langkah-langkah mitigasi yang dapat dilakukan, serta pentingnya koordinasi dan gotong-royong dalam situasi darurat.

Materi yang disampaikan mencakup pengenalan bencana alam seperti gempa bumi, banjir, dan tanah longsor, serta tindakan-tindakan preventif yang dapat dilakukan oleh masyarakat.

Berita Terkait:  Rail Clinic di Stasiun Telawa Berikan Pelayanan Gratis Bersama PT KAI Daop 4 Semarang

Setelah pemaparan materi, diadakan sesi diskusi interaktif di mana masyarakat dan anggota Karang Taruna diberikan kesempatan untuk bertanya dan berbagi pengalaman mereka terkait dengan bencana yang pernah terjadi.

Diskusi ini berlangsung dengan antusias, menunjukkan kepedulian dan kesadaran tinggi dari masyarakat akan pentingnya kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana.

Acara ditutup dengan kegiatan simulasi penanganan bencana yang melibatkan seluruh peserta, memperagakan langkah-langkah yang harus diambil saat terjadi bencana, serta mengedepankan semangat gotong-royong dalam setiap tahapannya.

Mahasiswa Universitas Diponegoro berharap bahwa melalui pelatihan ini, masyarakat Desa Ngadipiro akan lebih siap dan tangguh dalam menghadapi berbagai jenis bencana di masa mendatang.

 

 

Penulis:
Muhammad Fatkul Qorib

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Unity Sports Center Resmi Dibuka di Semarang, Hadirkan Akademi Tenis Bertaraf Nasional

23 April 2025 - 16:21 WIB

Sido Muncul Berbagi Santunan untuk 1.000 Dhuafa di Kabupaten Semarang

23 Maret 2025 - 08:20 WIB

Abdul Mu’ti: Tidak Perlu Menunggu 2045, Indonesia Emas Sudah Terwujud Kalau…

11 Maret 2025 - 00:25 WIB

Mengubah Kemacetan di Merak, Butuh Satu Komando

8 Maret 2025 - 21:36 WIB

Pertanyaan ini sering muncul dari para pemudik lintas Merak – Bakauheni karena setiap arus mudik Lebaran, seperti Lebaran 2024 terjadi kemacetan panjang sampai Km 97. Saking frustasinya menghadapi kondisi kemacetan yang selalu terjadi pada saat-saat arus mudik Lebaran. Diharapkan pada Lebaran 2025 ini kemacetan Panjang menuju ke Pelabuhan Merak tersebut dapat terurai, bila semua perencanaan yang ada saat ini dilaksanakan secara konsisten. Menurut Ketua DPP Gapasdap (Gabungan Pengusaha Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan) Khoiri Soetomo (19 Februari 2025), pada saat penyelenggaraan angkutan lebaran 2024 di lintas Merak – Bakauheni kendali tertinggi operasional di lapangan bukan berada di bawah Kementerian Perhubungan, melainkan dikoordinasikan oleh pihak Kepolisian.

Dikdasmen PWM Sulawesi Selatan Jadi Tuan Rumah OlympicAD VIII Tahun 2026

28 Februari 2025 - 17:28 WIB

Beri Bantuan Rp 260 Juta, Sido Muncul Adakan Operasi Bibir Sumbing dan Langit-Langit Gratis

25 Februari 2025 - 21:16 WIB

Trending di Kesehatan