Menu

Mode Gelap

Kesehatan · 24 Jan 2024 00:16 WIB

Sekitar 1.000 Warga di Karanganyar Menolak Imunisasi Polio


					Sekitar 1.000 Warga di Karanganyar Menolak Imunisasi Polio Perbesar

KARANGANYAR, anewsidmedia.com – Sekitar 1.000 warga melakukan penolakan imunisasi polio di Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. Warga yang menolak imunisasi tersebut tersebar di sejumlah wilayah di wilayah tersebut. Jumlah penolakan terbanyak ada di Kecamatan Tawangmangu yang mencapai 300 orang dan Kecamatan Karangpandan sekitar 200 warga.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Karanganyar Purwati mengatakan, pihaknya belum memetakan apakah para penolak tersebut seluruhnya merupakan warga Kabupaten Karanganyar atau juga dari luar kota.

“Belum saya mapping, ini baru saya tanyakan. Apakah ada yang dari luar daerah saya belum tanya. Yang pasti mereka ini yang jadi sasaran imunisasi di Karanganyar,” katanya dikutip, Selasa.

Sesuai dengan aturan, dikatakannya, para penolak ini diwajibkan membuat surat pernyataan bahwa yang bersangkutan menolak menerima imunisasi polio.

Lebih lanjut, dia mengatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Karanganyar hingga saat ini masih melakukan pendekatan kepada masyarakat soal imunisasi polio.

“Kami terus berupaya untuk edukasi dan ini masih dilakukan sweeping juga,” katanya.

Sementara itu, dikatakannya, total sasaran imunisasi polio di Kabupaten Karanganyar berdasarkan data di setiap puskesmas sebanyak 95.824 anak. Sedangkan jika dari pusat data dan informasi (Pusdatin) jumlah sasaran imunisasi polio sekitar 98.200 orang anak.

Berita Terkait:  Hidupkan Tradisi Literasi, Himpunan Mahasiswa Prodi IQT Terbitkan Buku ‘Makna Kehidupan, Refleksi dan Harapan'

“Saya perintahkan puskesmas yang capaiannya belum 95 persen harus sweeping karena target kementerian harus 95 persen,” katanya.

Ia menargetkan tahapan tersebut bisa selesai dalam minggu ini.

“Dalam hal ini kami juga melakukan kunjungan door to door. Jadi kami masih berupaya,” katanya.

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Unity Sports Center Resmi Dibuka di Semarang, Hadirkan Akademi Tenis Bertaraf Nasional

23 April 2025 - 16:21 WIB

Sido Muncul Berbagi Santunan untuk 1.000 Dhuafa di Kabupaten Semarang

23 Maret 2025 - 08:20 WIB

Abdul Mu’ti: Tidak Perlu Menunggu 2045, Indonesia Emas Sudah Terwujud Kalau…

11 Maret 2025 - 00:25 WIB

Mengubah Kemacetan di Merak, Butuh Satu Komando

8 Maret 2025 - 21:36 WIB

Pertanyaan ini sering muncul dari para pemudik lintas Merak – Bakauheni karena setiap arus mudik Lebaran, seperti Lebaran 2024 terjadi kemacetan panjang sampai Km 97. Saking frustasinya menghadapi kondisi kemacetan yang selalu terjadi pada saat-saat arus mudik Lebaran. Diharapkan pada Lebaran 2025 ini kemacetan Panjang menuju ke Pelabuhan Merak tersebut dapat terurai, bila semua perencanaan yang ada saat ini dilaksanakan secara konsisten. Menurut Ketua DPP Gapasdap (Gabungan Pengusaha Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan) Khoiri Soetomo (19 Februari 2025), pada saat penyelenggaraan angkutan lebaran 2024 di lintas Merak – Bakauheni kendali tertinggi operasional di lapangan bukan berada di bawah Kementerian Perhubungan, melainkan dikoordinasikan oleh pihak Kepolisian.

Beri Bantuan Rp 260 Juta, Sido Muncul Adakan Operasi Bibir Sumbing dan Langit-Langit Gratis

25 Februari 2025 - 21:16 WIB

Meniadakan Mudik Gratis Sepeda Motor

23 Februari 2025 - 11:19 WIB

Trending di Ekonomi