Menu

Mode Gelap

Hukum · 13 Jan 2024 03:46 WIB

DMFI Sebut Jabar sebagai Pemasok Terbesar Daging Anjing di Pulau Jawa 


					DMFI Sebut Jabar sebagai Pemasok Terbesar Daging Anjing di Pulau Jawa  Perbesar

JAKARTA, anewsidmedia.com – Koordinator Legal Advokasi Nasional Dog Meat Free Indonesia (DMFI) Adrian Hane menyebut Jawa Barat sebagai pemasok terbesar daging anjing di Pulau Jawa.

Padahal, Provinsi Jawa Barat merupakan provinsi dengan angka kasus rabies tergolong cukup tinggi. Pada 2019 lalu, ada 13.700 ekor anjing ditangkap dan dicuri setiap bulannya dari jalan-jalan kota di seluruh Jawa.

“Data perdagangan sangat masif, contoh di Solo 13.000 sekian yang di konsumsi dan di Jakarta 9.000 sekian dan hampir semuanya berasal dari wilayah Jawa Barat yang merupakan wilayah rabies,” kata Adrian.

Sebagai pemasok utama daging anjing, Adrian mengungkapkan ada beberapa daerah di Jabar yang menjadi pusat dari pengumpulan anjing-anjing sebelum dikirim ke rumah jagal.

“Dengan daerahnya adalah di Pangandaran, Garut, Sukabumi, Subang dan beberapa wilayah lainnya,” ungkapnya.

Adrian juga menerangkan, Jabar diketahui sudah sejak lama menjadi pemasok utama daging anjing. Dia menyebut, DMFI telah melakukan investigasi perdagangan anjing di Jabar sejak 2013 dan angkanya semakin masif dalam beberapa tahun ke belakang.

Berita Terkait:  KKG Gugus 2 RA Kartini Solo Ajak Kuasai 6 Literasi Dasar

“Sebenarnya sejak dulu sudah ada cuma belum semasif sekarang. Dan sejak beberapa tahun cukup masif setelah demand cukup tinggi dari DKI dan Jawa Tengah,” ujarnya.

“Dan dari Tahun 2013 kita sudah telusuri dan investigasi ini dan melakukan berbagai upaya setelah menemukan fakta bahwa sangat masif,” imbuh Adrian.

Lebih lanjut, Adrian menuturkan, dari hasil survei yang ada, minat masyarakat untuk mengkonsumsi daging anjing di Indonesia hanya 7 persen. Sedangkan 90 persen lebih lainnya, mendukung larangan aktivitas peredaran dan konsumsi hewan peliharaan itu.

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Unity Sports Center Resmi Dibuka di Semarang, Hadirkan Akademi Tenis Bertaraf Nasional

23 April 2025 - 16:21 WIB

Sido Muncul Berbagi Santunan untuk 1.000 Dhuafa di Kabupaten Semarang

23 Maret 2025 - 08:20 WIB

Abdul Mu’ti: Tidak Perlu Menunggu 2045, Indonesia Emas Sudah Terwujud Kalau…

11 Maret 2025 - 00:25 WIB

Mengubah Kemacetan di Merak, Butuh Satu Komando

8 Maret 2025 - 21:36 WIB

Pertanyaan ini sering muncul dari para pemudik lintas Merak – Bakauheni karena setiap arus mudik Lebaran, seperti Lebaran 2024 terjadi kemacetan panjang sampai Km 97. Saking frustasinya menghadapi kondisi kemacetan yang selalu terjadi pada saat-saat arus mudik Lebaran. Diharapkan pada Lebaran 2025 ini kemacetan Panjang menuju ke Pelabuhan Merak tersebut dapat terurai, bila semua perencanaan yang ada saat ini dilaksanakan secara konsisten. Menurut Ketua DPP Gapasdap (Gabungan Pengusaha Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan) Khoiri Soetomo (19 Februari 2025), pada saat penyelenggaraan angkutan lebaran 2024 di lintas Merak – Bakauheni kendali tertinggi operasional di lapangan bukan berada di bawah Kementerian Perhubungan, melainkan dikoordinasikan oleh pihak Kepolisian.

Beri Bantuan Rp 260 Juta, Sido Muncul Adakan Operasi Bibir Sumbing dan Langit-Langit Gratis

25 Februari 2025 - 21:16 WIB

Meniadakan Mudik Gratis Sepeda Motor

23 Februari 2025 - 11:19 WIB

Trending di Ekonomi