SEMARANG, anewsidmedia.com – Dinas Perhubungan Kota Semarang membuat inovasi dalam pemasangan pembatas jalan. Kini, pembatas tak lagi menggunakan median fisik, namun menggunakan bollard.
Plt Kepala Dinas Perhubungan Kota Semarang, Danang Kurniawan mengatakan, beberapa ruas jalan di Semarang yang telah dipasang bollard antara lain Simpang Papandayan, Jalan Pemuda mulai Simpang Gendingan – Simpang Agus Salim, dan Jalan Ahmad Yani mulai Simpanglima – Simpang Mangunsarkoro.
“Pemasangan bollard ini untuk mempercantik estetika kota sekaligus keamanan para pengendara. Jadi kesannya, pembatasnya tidak monoton,” kata Danang, Jumat (12/1).
Bollard yang terpasang bersifat permanen. Sehingga, tidak bisa digeser oleh pengendara.
“Bollard sebagai pembatas jalan lebih simpel dibanding dengan median fisik. Tidak memakan tempat. Median fisik itu lebar. Supaya tidak mengurangi badan jalan, kami ganti bollard,” ungkapnya.
Dari sisi keamanan, reflektor menyala pada malam hari sehingga aman untuk pengguna jalan.