Menu

Mode Gelap

Kesehatan · 16 Des 2023 23:09 WIB

Membanggakan! 118 Fisioterapis UMS Lulus 100% dengan Predikat Cumlaude


					Membanggakan! 118 Fisioterapis UMS Lulus 100% dengan Predikat Cumlaude Perbesar

SURAKARTA, anewsidmedia.com – Program Pendidikan Profesi Fisioterapis Fakultas Ilmu Kesehatan (FIK) Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) kembali menggelar Sumpah Profesi Fisioterapis Angkatan VII pada Sabtu, (16/12) di Hotel Megaland Surakarta.

Dalam sambutannya, Rektor UMS, Prof., Dr., Sofyan Anif, M.Si., mengapresiasi 118 fisioterapis merupakan first taker yakni sekali ujian mahasiswa langsung lulus. Selain itu, yang paling membanggakan adalah semuanya lulus 100% dengan menyandang predikat Cumlaude.

“Artinya saya selaku Rektor, melihat ini sebuah harapan yang terwujud. Saya melihat bangga Prodi Fisioterapis ini memang menjadi salah satu Prodi unggulan UMS. Di samping Prodi terakreditasi unggul, sekarang proses mengajukan magister Fisioterapi. Mudah-mudahan pada tahun ini sudah bisa menerima mahasiswa,” papar Sofyan Anif.

Menurutnya, yang tidak kalah penting untuk meningkatkan peran dalam mengatasi kemanusiaan pada bidang kesehatan.

Dalam kesempatan itu, Ketua Bidang Organisasi dan Kajian Strategis Pengurus Pusat IFI, Noor Sadhono Kurniaji, F.Tr., M.Si., mengungkapkan bahwa dirinya adalah alumni fisioterapis UMS angkatan pertama.

“Saya masih memiliki ikatan batin yang kuat dengan UMS. Mohon doa dan dukungan bapak Rektor, saat ini masih merintis Magister Fisioterapis dan Spesialis Fisioterapis yang masih dalam proses pengajuan,” ungkapnya.

Berita Terkait:  Rudal Merapi Karya Cirnov UAD Mendapat Penyempurnaan Akurasi Sasaran

Noor Sadhono juga mendorong lulusan fisioterapis untuk membuka praktik mandiri. Hal ini berfungsi agar layanan fisioterapis ini lebih mudah diakses oleh masyarakat, karena rasio fisioterapis dan jumlah penduduk di Indonesia masih sangat longgar.

“Harapan kami, dengan semakin banyaknya fisioterapis yang praktik mandiri, akan lebih memperkenalkan fisioterapis ke masyarakat luas,” tegasnya.

Wakil Wali Fisioterapis, Dr., Heru Sukamto, memberikan pesan dan kesan, selama putra-putri menempuh program fisioterapis yang dikelola UMS.

“Apa yang telah dilakukan oleh institusi mengelola pendidikan profesi fisioterapis ini dengan sangat professional. Rotasi dari satu tempat ke tempat yang lain tidak ada masalah. Hal ini terlihat dari profesionalitas, diberikan UMS, rotasi di Jawa, Bali sampe ke Thailand berjalan dengan rapi, dan semua di fasilitasi oleh UMS. Terima kasih apa yang diberikan oleh UMS kepada anak-anak kami,” paparnya.

Anak-anak kami yang berbahagia, lanjutnya, ini merupakan satu langkah awal yang menjadi bekal dalam berkarir. Tugas kalian adalah bekerja dan mengamalkan ilmu yang telah didapatkan.

Berita Terkait:  Spray Anti Nyamuk DBD berbahan alami serai (Andropogon Nardus L) dan kulit jeruk (Citrus Sinensis Osbeck)

“Menerapkan ilmu dan ketrampilan yang sudah dimiliki, karena adalah ladang pahala. Jangan ditinggalkan etika dan akhlak, sehingga menjadi fisioterapis yang bermartabat,” pungkasnya.

Penghargaan terbaik pada Sumpah Profesi ini, dengan kategori Uji Kompetensi Nasional (UKOMNAS) Computer Based Test (CBT) diperoleh atas nama Nur Juniarti Bintari, Aura Anisa Caesar, dan Muhammad Angga Al-Athfal. Kemudian kategori UKOMNAS Objective Structured Clinical Examination (OSCE) di raih oleh Hilya Alifiah Hasanah, Nanik Sulistyowati, dan Nur Juniarti Bintari.

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Unity Sports Center Resmi Dibuka di Semarang, Hadirkan Akademi Tenis Bertaraf Nasional

23 April 2025 - 16:21 WIB

Sido Muncul Berbagi Santunan untuk 1.000 Dhuafa di Kabupaten Semarang

23 Maret 2025 - 08:20 WIB

Abdul Mu’ti: Tidak Perlu Menunggu 2045, Indonesia Emas Sudah Terwujud Kalau…

11 Maret 2025 - 00:25 WIB

Mengubah Kemacetan di Merak, Butuh Satu Komando

8 Maret 2025 - 21:36 WIB

Pertanyaan ini sering muncul dari para pemudik lintas Merak – Bakauheni karena setiap arus mudik Lebaran, seperti Lebaran 2024 terjadi kemacetan panjang sampai Km 97. Saking frustasinya menghadapi kondisi kemacetan yang selalu terjadi pada saat-saat arus mudik Lebaran. Diharapkan pada Lebaran 2025 ini kemacetan Panjang menuju ke Pelabuhan Merak tersebut dapat terurai, bila semua perencanaan yang ada saat ini dilaksanakan secara konsisten. Menurut Ketua DPP Gapasdap (Gabungan Pengusaha Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan) Khoiri Soetomo (19 Februari 2025), pada saat penyelenggaraan angkutan lebaran 2024 di lintas Merak – Bakauheni kendali tertinggi operasional di lapangan bukan berada di bawah Kementerian Perhubungan, melainkan dikoordinasikan oleh pihak Kepolisian.

Dikdasmen PWM Sulawesi Selatan Jadi Tuan Rumah OlympicAD VIII Tahun 2026

28 Februari 2025 - 17:28 WIB

Beri Bantuan Rp 260 Juta, Sido Muncul Adakan Operasi Bibir Sumbing dan Langit-Langit Gratis

25 Februari 2025 - 21:16 WIB

Trending di Kesehatan