Menu

Mode Gelap

Pendidikan · 23 Nov 2023 02:58 WIB

Ketua Aswaja Center Unwahas Semarang Raih Hibah Program Pengabdian Masyarakat di Arab Saudi


					Ketua Aswaja Center Unwahas Semarang Raih Hibah Program Pengabdian Masyarakat di Arab Saudi Perbesar

SEMARANG, anewsidmedia.com – Ketua Aswaja Center Universitas Wahid Hasyim Semarang (Unwahas) Ma’as Shobirin, bersama anggota tim pengabdian Fathur Rohman, dosen dari Universitas Islam Nahdlatul Ulama (UNISNU) Jepara berhasil memperoleh hibah program Pengabdian kepada Masyarakat Kolaboratif Internasional di Arab Saudi tahun 2023.

Program ini merupakan program bergengsi yang diselenggarakan oleh Diktis Kementerian Agama RI yang diperuntukkan bagi dosen PTKIN maupun PTKIS. Dalam memperoleh hibah program ini, penyelenggara melakukan beberapa tahapan seleksi mulai dari seleksi administrasi, originalitas proposal, substansi proposal dan wawancara di hadapan reviewer.

Ma’as Shobirin dan tim mengangkat tema program prioritas Kementerian Agama RI tentang moderasi beragama. Embanan amanah ini kemudian diwujudkan melalui program penguatan moderasi beragama bagi guru sekolah Indonesia di Arab Saudi, khususnya di Sekolah Indonesia Riyadh (SIR) dan Sekolah Indonesia Mekkah (SIM). Kegiatan pengabdian berlangsung sejak tanggal 3 – 16 November 2023 dengan rangkaian kegiatan berupa pendampingan bagi guru sebagai bekal mereka dalam menanamkan sikap moderasi beragama melalui budaya kelas, budaya sekolah dan aktivitas siswa,
Kemitraan ini terjalin atas kerjasama beberapa pihak di antaranya Atase Pendidikan dan Kebudayaan (Atdikbud) Kedutaan Besar Republik Indonesia di Riyadh, Sekolah Indonesia Riyadh (SIR) dan melakukan kunjungan lapangan di Sekolah Indonesia Mekkah (SIM).

Berita Terkait:  Suasana Ujian Tiba-tiba Ramai Usai Siswi SMA di Sampang Madura Melahirkan di Kelas

Rangkaian kegiatan juga melakukan wawancara khusus dengan Duta Besar RI untuk Arab Saudi, Dr. Abdul Aziz Ahmad serta diskusi dengan Atdikbud KBRI Riyadh, Badrus Sholeh, PhD seputar perkembangan pendidikan di Arab Saudi.

Rektor Unwahas Semarang Prof Dr Mudzakkir Ali MA merasa bangga dan mengapresiasi program yang rancang oleh dosen FAI Unwahas, yakni Ma’as Shobirin. Rektor menjelaskan program ini merupakan upaya konkrit Unwahas Semarang turut aktif dalam mengkampanyekan Islam moderat kepada seluruh lapisan masyarakat.

”Apresiasi kepada Ma’as Shobirin Ketua Aswaja Center sekaligus dosen FAI Unwahas, semoga program yang diinisiasi mampu memberikan dampak luas utamanya bagi guru Sekolah Indonesia di Arab Saudi dalam mempromosikan moderasi beragama,” kata Rektor, Rabu (22/11).

Tidak hanya penguatan bagi guru saja, melainkan Ma’as Shobirin mencoba melakukan pemetaan kemampuan peserta didik pada jenjang menengah untuk melakukan kolaborasi dengan merancang pojok moderasi (Moderation Corner) sebagai ruang aktualisasi siswa dalam menyuarakan nilai moderasi beragama. Kolaborasi ini dilakukan oleh beberapa siswa sebagai keterwakilan dari beberapa kelas dengan menjalankan program pojok moderasi.

Berita Terkait:  Mahasiswi Unwahas Bunuh Diri di Pekalongan Dikenal Cukup Aktif dalam Organisasi

Dekan FAI Unwahas Dr H Iman Fadhilah sangat bangga atas capaian dosennya dalam mendiseminasikan nilai moderasi beragama bagi guru di Arab Saudi.

“Senang bisa melihat upaya cerdas dari Bapak Ma’as Shobirin dengan mendesain program ini, semoga hal ini bermanfaat bagi para guru Indonesia di Arab Saudi,” Tegasnya.

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Unity Sports Center Resmi Dibuka di Semarang, Hadirkan Akademi Tenis Bertaraf Nasional

23 April 2025 - 16:21 WIB

Sido Muncul Berbagi Santunan untuk 1.000 Dhuafa di Kabupaten Semarang

23 Maret 2025 - 08:20 WIB

Abdul Mu’ti: Tidak Perlu Menunggu 2045, Indonesia Emas Sudah Terwujud Kalau…

11 Maret 2025 - 00:25 WIB

Mengubah Kemacetan di Merak, Butuh Satu Komando

8 Maret 2025 - 21:36 WIB

Pertanyaan ini sering muncul dari para pemudik lintas Merak – Bakauheni karena setiap arus mudik Lebaran, seperti Lebaran 2024 terjadi kemacetan panjang sampai Km 97. Saking frustasinya menghadapi kondisi kemacetan yang selalu terjadi pada saat-saat arus mudik Lebaran. Diharapkan pada Lebaran 2025 ini kemacetan Panjang menuju ke Pelabuhan Merak tersebut dapat terurai, bila semua perencanaan yang ada saat ini dilaksanakan secara konsisten. Menurut Ketua DPP Gapasdap (Gabungan Pengusaha Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan) Khoiri Soetomo (19 Februari 2025), pada saat penyelenggaraan angkutan lebaran 2024 di lintas Merak – Bakauheni kendali tertinggi operasional di lapangan bukan berada di bawah Kementerian Perhubungan, melainkan dikoordinasikan oleh pihak Kepolisian.

Dikdasmen PWM Sulawesi Selatan Jadi Tuan Rumah OlympicAD VIII Tahun 2026

28 Februari 2025 - 17:28 WIB

Beri Bantuan Rp 260 Juta, Sido Muncul Adakan Operasi Bibir Sumbing dan Langit-Langit Gratis

25 Februari 2025 - 21:16 WIB

Trending di Kesehatan