Menu

Mode Gelap

Hukum · 23 Okt 2023 22:35 WIB

Siap Amankan Pemilu 2024, Polres Purbalingga Laksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Mantap Brata Candi


					Foto: tribratanews.jateng.polri.go.id Perbesar

Foto: tribratanews.jateng.polri.go.id

PURBALINGGA, anewsidmedia.com – Menjelang pemilu 2024 yang tidak lama lagi berbagai pihak telah bersiap bagaimana nantinya pemilu berjalan dengan lancar dan damai. dikutip dari tribratanews.jateng.polri.go.id Polres Purbalingga melaksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Mantap Brata Candi 2023-2024 dalam rangka pengamanan Pemilu 2024. Kegiatan digelar di Alun-alun Purbalingga, Jumat (20/10/2023).

Bertindak selaku Pimpinan Apel Kapolres Purbalingga AKBP Hendra Irawan didampingi Dandim Purbalingga Letkol Inf Dipo Sabungan Lumban Gaol, Sekda Purbalingga Herni Sulasti, Danlanud JB Soedirman Letkol Nav Janur Yudo Anggoro dan Danyonif 406/CK Letkol Inf Edward Deru Saka Samosir.

Dalam apel Kapolres Purbalingga AKBP Hendra Irawan membacakan amanat Kapolri. Isi amanat diantaranya apel gelar pasukan ini merupakan bentuk pengecekan akhir kesiapan personel maupun sarpras Operasi Mantap Brata 2023-2024. Sehingga Pemilu 2024 diharapkan dapat terselenggara dengan aman dan lancar.

“Sebagaimana penyampaian Presiden Joko Widodo, bahwa 2024 adalah momen politik yang sangat penting, karena Indonesia menyelenggarakan pesta demokrasi terbesar dan secara serentak dalam tahun yang sama. Ini pekerjaan besar yang sangat menentukan masa depan bangsa dan negara,” ucap kapolres membacakan amanat.

Berita Terkait:  Kakanwil Kemenkumham Jateng Gaungkan Ikrar Netralitas ASN saat Apel Persiapan Pelaksanaan Kinerja 2024

Disampaikan bahwa dalam rangka mengamankan Pemilu 2024, Polri didukung TNI, kementerian/lembaga, instansi terkait dan mitra kamtibmas lainnya menggelar Operasi Mantap Brata Tahun 2023-2024. Operasi dilaksanakan selama 222 hari sejak 19 Oktober 2023 hingga 20 Oktober 2024 yang diikuti oleh 261.695 personel di seluruh Indonesia guna mengamankan seluruh tahapan pemilu.

Polri juga telah membentuk pola pengamanan sistem wilayah atau zonasi bagi personel Korps Brimob Polri dan Dalmas Nusantara. Dimana untuk Korps Brimob Polri terbagi dalam 4 wilayah sedangkan untuk Dalmas Nusantara terbagi dalam 7 zonasi.

“Bukan hanya itu, Polri juga menyiapkan 2.000 personel Brimob Power on Hand Kapolri serta 8.500 personel Dalmas Nusantara yang siap dimobilisasi kapanpun dan di manapun ke seluruh wilayah Indonesia,” ucapnya.

Lebih lanjut disampaikan sebagai dukungan Operasi Mantap Brata 2023-2024, Polri juga menggelar Operasi Nusantara Cooling System. Hal tersebut untuk membangun narasi besar “Persatuan dan Kesatuan serta Kemajuan Bangsa Diatas Kepentingan Kelompok” guna mengantisipasi polarisasi akibat berita hoaks, isu SARA, Propaganda Firehouse of Falsehood dan Balck Champaign yang dilengkapi Satgas Anti Money Politics dan Satgas Pemilu Damai.

Berita Terkait:  Cegah Tindakan Korupsi, Pemprov Jateng Keluarkan Sejumlah Kebijakan

“Saya ucapkan terima kasih dan selamat bertugas kepada seluruh personel yang terlibat. Mari bersama-sama kita amankan Pemilu 2024, demi mewujudkan visi Indonesia Emas 2045 yang kita cita-citakan bersama,” tegasnya.

Usai apel gelar pasukan dilaksanakan pembacaan deklarasi damai partai politik peserta pemilu. Deklarasi damai ditandatangani perwakilan partai politik Kabupaten PurbaIingga, KPU Purbalingga dan Bawaslu PurbaIingga serta Forkopimda. Kegiatan dilanjutkan dengan pengecekan sarana dan prasarana pendukung pelaksanaan operasi.

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Unity Sports Center Resmi Dibuka di Semarang, Hadirkan Akademi Tenis Bertaraf Nasional

23 April 2025 - 16:21 WIB

Sido Muncul Berbagi Santunan untuk 1.000 Dhuafa di Kabupaten Semarang

23 Maret 2025 - 08:20 WIB

Abdul Mu’ti: Tidak Perlu Menunggu 2045, Indonesia Emas Sudah Terwujud Kalau…

11 Maret 2025 - 00:25 WIB

Mengubah Kemacetan di Merak, Butuh Satu Komando

8 Maret 2025 - 21:36 WIB

Pertanyaan ini sering muncul dari para pemudik lintas Merak – Bakauheni karena setiap arus mudik Lebaran, seperti Lebaran 2024 terjadi kemacetan panjang sampai Km 97. Saking frustasinya menghadapi kondisi kemacetan yang selalu terjadi pada saat-saat arus mudik Lebaran. Diharapkan pada Lebaran 2025 ini kemacetan Panjang menuju ke Pelabuhan Merak tersebut dapat terurai, bila semua perencanaan yang ada saat ini dilaksanakan secara konsisten. Menurut Ketua DPP Gapasdap (Gabungan Pengusaha Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan) Khoiri Soetomo (19 Februari 2025), pada saat penyelenggaraan angkutan lebaran 2024 di lintas Merak – Bakauheni kendali tertinggi operasional di lapangan bukan berada di bawah Kementerian Perhubungan, melainkan dikoordinasikan oleh pihak Kepolisian.

Beri Bantuan Rp 260 Juta, Sido Muncul Adakan Operasi Bibir Sumbing dan Langit-Langit Gratis

25 Februari 2025 - 21:16 WIB

Meniadakan Mudik Gratis Sepeda Motor

23 Februari 2025 - 11:19 WIB

Trending di Ekonomi