Menu

Mode Gelap

Kesehatan · 21 Okt 2023 15:19 WIB

Berikut yang Sebabkan Penyakit Cacar Sulit Diberantas


					Berikut yang Sebabkan Penyakit Cacar Sulit Diberantas Perbesar

JAKARTA, anewsidmedia.com – Penyakit cacar monyet yang diakibatkan virus monkeypox terbilang sulit untuk diberantas. Pakar epidemiologi Dicky Budiman dari Universitas Griffith Australia mengatakan bahwa penyakit ini terjadi di kelompok tertutup.

“Data global menyebutkan 99% penyakit ini ditemukan atau menyebar di kelompok pria yang memiliki perilaku berisiko tinggi yang menyukai sesama jenis dan berhubungan seksual. Ini harus jadi peringatan serius karena kecenderungan penyakit ini menyebar di kelompok tertutup dan akhirnya akan relatif sulit diberantas dan itu yang terjadi saat ini,” ungkapnya, Jumat (20/10).

Lebih lanjut, Dicky menambahkan bahwa masyarakat tidak perlu panik terhadap penyakit cacar monyet karena penularannya tidak mudah, kecuali bagi orang yang telah melakukan kontak dengan yang sudah tertular.

Dia menjelaskan bahwa tanpa adanya perilaku berisiko tentu akan menjauhkan masyarakat dari penyakit cacar monyet. Meskipun penyakit ini dikatakan mampu pulih dan angka kematian relatif kecil, namun dengan penderita rentan seperti HIV akan berdampak sangat serius.

“Dalam konteks mitigasi dan pencegahan, pemerintah harus memakai strategi yang sama dengan pengendalian penyakit HIV yang masih menjadi penyakit yang menyebar di Indonesia pada kelompok yang sama. Ini membuktikan kita tidak berbeda dengan negara lain di dunia dan peningkatan literasi menjadi penting khususnya dalam aspek perilaku seksual,” tegas Dicky.

Berita Terkait:  Kirab Budaya Nitilaku Digelar dalam Rangka Dies Natalis ke-74 UGM

Perlu diketahui, penyakit cacar monyet sebetulnya sudah ditemukan sejak Agustus 2022 lalu. Pada Oktober 2023 ini, temuan terhadap cacar monyet kembali ramai.

Hal ini menurut Dicky semakin menguatkan bahwa penyebaran penyakit ini memiliki kecenderungan silent layaknya penyebaran HIV.

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Unity Sports Center Resmi Dibuka di Semarang, Hadirkan Akademi Tenis Bertaraf Nasional

23 April 2025 - 16:21 WIB

Sido Muncul Berbagi Santunan untuk 1.000 Dhuafa di Kabupaten Semarang

23 Maret 2025 - 08:20 WIB

Abdul Mu’ti: Tidak Perlu Menunggu 2045, Indonesia Emas Sudah Terwujud Kalau…

11 Maret 2025 - 00:25 WIB

Mengubah Kemacetan di Merak, Butuh Satu Komando

8 Maret 2025 - 21:36 WIB

Pertanyaan ini sering muncul dari para pemudik lintas Merak – Bakauheni karena setiap arus mudik Lebaran, seperti Lebaran 2024 terjadi kemacetan panjang sampai Km 97. Saking frustasinya menghadapi kondisi kemacetan yang selalu terjadi pada saat-saat arus mudik Lebaran. Diharapkan pada Lebaran 2025 ini kemacetan Panjang menuju ke Pelabuhan Merak tersebut dapat terurai, bila semua perencanaan yang ada saat ini dilaksanakan secara konsisten. Menurut Ketua DPP Gapasdap (Gabungan Pengusaha Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan) Khoiri Soetomo (19 Februari 2025), pada saat penyelenggaraan angkutan lebaran 2024 di lintas Merak – Bakauheni kendali tertinggi operasional di lapangan bukan berada di bawah Kementerian Perhubungan, melainkan dikoordinasikan oleh pihak Kepolisian.

Beri Bantuan Rp 260 Juta, Sido Muncul Adakan Operasi Bibir Sumbing dan Langit-Langit Gratis

25 Februari 2025 - 21:16 WIB

Meniadakan Mudik Gratis Sepeda Motor

23 Februari 2025 - 11:19 WIB

Trending di Ekonomi