Menu

Mode Gelap

Hukum · 17 Okt 2023 09:33 WIB

Komplotan Perampok Gasak Uang 2 Milyar Rupiah, Ditembak Polisi


					Komplotan Perampok Gasak Uang 2 Milyar Rupiah, Ditembak Polisi Perbesar

JAKARTA, anewsidmedia.com – Komplotan perampok spesialis brankas nekat menggasak uang senilai lebih dari Rp2 miliar di wilayah Duren Sawit, Jakarta Timur. Saat ditangkap, mereka melakukan perlawanan sehingga dihadiahi timah panas oleh polisi.

Kepala Satuan (Kasat Reskrim) Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Bintoro menuturkan saat ditangkap di Duren Sawit, pelaku melakukan perlawanan sehingga polisi penembakan di kaki para pelaku.

“Kami melaksanakan kegiatan secara terukur karena ada perlawanan dari pelaku dan membahayakan. Karena (pelaku) menggunakan senjata api dan dikhawatirkan akan melukai terhadap personel yang melakukan penangkapan,” kata dia, Senin.

Bintoro menjelaskan, para pelaku memang spesialis brankas. Dalam tiga kali aksi sebelumnya, pelaku menyasar target di Jakarta Selatan. Terakhir, pelaku beraksi di kawasan Pasar Minggu pada 6 Oktober 2023.

“Jadi mereka memang spesialis brangkas, karena mereka yang dicari brangkas, karena di tiga lokasi yang diambil adalah brankas,” ujarnya.

Lebih lanjut Bintoro menyampaikan, kerugian yang dialami korban dari satu TKP, yaitu uang tunai sebesar Rp52.503.000 untuk selanjutnya sembilan buah BPKB, tiga bundel kertas cek terlampir, tiga laptop, tiga buah giro dari bank BCA dengan total nilai sebesar Rp2 miliar lebih.

Berita Terkait:  Gak Perlu Khawatir Beraktivitas Diluar, Simak 6 Tips Berpakaian saat Cuaca Panas

Berangkat dari ketiga laporan tersebut, polisi menangkap lima pelaku, yakni HIS, ATP, JS, S dan MN yang diduga sudah melakukan aksi lebih dari lima kali.

“Ketika dilakukan pembuntutan dan berhasil dilakukan penangkapan ternyata para pelaku ini sedang melakukan aksinya kembali di salah satu perusahaan, yakni PT SHM yang berlokasi di Duren Sawit, Jaktim,” kata dia.

Bintoro mengatakan bahwa para pelaku dalam aksinya menyekap dan mengikat sekuriti di lokasi yang menjadi target mereka.

Kelima tersangka menjalankan aksinya sesuai dengan peran masing-masing, yakni tersangka HIS berperan mengikat tangan korban dengan tali dan selanjutnya membuka pintu gerbang lalu membongkar brankas. Selanjutnya tersangka ATP berperan membongkar brankas bersama HIS.

Kemudian tersangka JS menodong senjata “air softgun” jenis makarov kepada korban dan membongkar brankas. Lalu tersangka S berperan menodongkan senjata “air softgun” jenis makarov dan membongkar brankas, membantu dengan menggunakan linggis.

Sedangkan tersangka MN berperan menodongkan senjata “air softgun” jenis revolver dan pengawas situasi di lokasi.

Adapun kelima pelaku sudah diamankan di Polres Jakarta Selatan. Para pelaku terancam pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan atau ancaman kekerasan terhadap orang dengan maksud untuk mencuri dengan ancaman penjara maksimal sembilan tahun.

Berita Terkait:  Kelabuhi Polisi Sebut Korban Bunuh Diri, Pria di Lampung Tega Bunuh Istrinya

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Unity Sports Center Resmi Dibuka di Semarang, Hadirkan Akademi Tenis Bertaraf Nasional

23 April 2025 - 16:21 WIB

Sido Muncul Berbagi Santunan untuk 1.000 Dhuafa di Kabupaten Semarang

23 Maret 2025 - 08:20 WIB

Abdul Mu’ti: Tidak Perlu Menunggu 2045, Indonesia Emas Sudah Terwujud Kalau…

11 Maret 2025 - 00:25 WIB

Mengubah Kemacetan di Merak, Butuh Satu Komando

8 Maret 2025 - 21:36 WIB

Pertanyaan ini sering muncul dari para pemudik lintas Merak – Bakauheni karena setiap arus mudik Lebaran, seperti Lebaran 2024 terjadi kemacetan panjang sampai Km 97. Saking frustasinya menghadapi kondisi kemacetan yang selalu terjadi pada saat-saat arus mudik Lebaran. Diharapkan pada Lebaran 2025 ini kemacetan Panjang menuju ke Pelabuhan Merak tersebut dapat terurai, bila semua perencanaan yang ada saat ini dilaksanakan secara konsisten. Menurut Ketua DPP Gapasdap (Gabungan Pengusaha Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan) Khoiri Soetomo (19 Februari 2025), pada saat penyelenggaraan angkutan lebaran 2024 di lintas Merak – Bakauheni kendali tertinggi operasional di lapangan bukan berada di bawah Kementerian Perhubungan, melainkan dikoordinasikan oleh pihak Kepolisian.

Beri Bantuan Rp 260 Juta, Sido Muncul Adakan Operasi Bibir Sumbing dan Langit-Langit Gratis

25 Februari 2025 - 21:16 WIB

Meniadakan Mudik Gratis Sepeda Motor

23 Februari 2025 - 11:19 WIB

Trending di Ekonomi