Menu

Mode Gelap

Pendidikan · 19 Agu 2024 18:42 WIB

Workshop Jajanan Sehat untuk Anak: Pentingnya Memilih Jajanan Sehat sebagai Salah Satu Langkah Untuk Menjaga Kesehatan


					Workshop Jajanan Sehat untuk Anak: Pentingnya Memilih Jajanan Sehat sebagai Salah Satu Langkah Untuk Menjaga Kesehatan Perbesar

SURAKARTA, anewsidmedia.com – Mahasiswa Universitas Diponegoro (UNDIP) melalui Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) melakukan pelaksanaan program kerja berupa Workshop Jajanan Sehat untuk Anak: Pentingnya Memilih Jajanan Sehat sebagai Salah Satu Langkah Untuk Menjaga Kesehatan.

Pelaksanaan program kerja ini dilaksanakan pada hari Minggu, 28 Juli 2024. Kegiatan ini merupakan salah satu upaya yang dilakukan mahasiswa UNDIP untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat, khususnya anak anak di Kelurahan Banyuanyar, mengenai pentingnya memilih jajanan sehat untuk mendukung kesehatan anak-anak.

Kegiatan pelaksanaan workshop “Pentingnya Memilih Jajanan Sehat sebagai Salah Satu Langkah Untuk Menjaga Kesehatan” dihadiri oleh anggota forum anak Kelurahan Banyuanyar.

Dalam sesi workshop, mahasiswa Universitas Negeri Diponegoro (UNDIP) memaparkan pengetahuan dan informasi mengenai jajanan sehat untuk anak dan bagaimana solusi yang dapat dilakukan untuk mengatasi permasalahan tersebut.

Workshop yang bertemakan “Pentingnya Memilih Jajanan Sehat sebagai Salah Satu Langkah untuk Menjaga Kesehatan” ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran anak-anak dan remaja mengenai pentingnya memilih jajanan yang sehat sebagai bagian dari gaya hidup sehat.

Berita Terkait:  Menilai Kandidat di Tengah Keragaman

Dalam kegiatan tersebut, dijelaskan dengan detail tentang berbagai jenis jajanan yang sering dikonsumsi oleh anak-anak, serta dampak dari jajanan yang tidak sehat terhadap kesehatan jangka panjang.

Selain itu, juga dijelaskan apa yang dimaksud dengan jajanan tidak sehat, yaitu makanan yang biasanya tinggi gula, garam, lemak, dan bahan pengawet, namun rendah nilai gizinya. Jajanan seperti ini sering kali digemari oleh anak-anak karena rasanya yang enak dan tampilannya yang menarik.

Namun, konsumsi jajanan tidak sehat dalam jangka panjang dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti obesitas, diabetes, dan penyakit jantung di kemudian hari.

Penyampaian materi dilakukan dengan menggunakan media proyektor dan poster mengenai jajanan sehat.media presentasi PowerPoint (PPT) dan poster sebagai alat bantu visual untuk memudahkan peserta memahami materi yang disampaikan.

Poster-poster yang ditampilkan berisi ilustrasi menarik tentang jajanan sehat dan tidak sehat, serta tips praktis dalam memilih makanan yang baik untuk dikonsumsi.

Melalui penjelasan yang interaktif dan menyenangkan, anak-anak diajak untuk lebih kritis dalam memilih jajanan yang mereka konsumsi setiap hari.

Berita Terkait:  Pemanggilan Ahok oleh KPK terkait Kasus Dugaan Korupsi LNG Pertamina

Kegiatan ini mendapatkan antusiasme yang tinggi dari peserta. Salah satu anggota Forum Anak Kelurahan Banyuanyar menyampaikan tanggapan positifnya, mengatakan bahwa “workshop ini sangat bermanfaat dan membuat mereka lebih sadar akan pentingnya menjaga kesehatan melalui pilihan jajanan yang tepat”.

Peserta juga diajak untuk berbagi pengalaman dan berdiskusi tentang jajanan yang mereka sukai dan apakah jajanan tersebut tergolong sehat atau tidak.

Workshop ini diharapkan dapat memberikan dampak positif dalam jangka panjang, dengan meningkatkan kesadaran dan pengetahuan anak-anak mengenai pentingnya menjaga pola makan sehat sejak dini.

Langkah ini juga diharapkan dapat membantu mengurangi angka penyakit yang disebabkan oleh pola makan tidak sehat di masa depan.

Peran serta mahasiswa KKN dalam kegiatan edukasi seperti ini menunjukkan kontribusi nyata dunia pendidikan dalam mendukung upaya peningkatan kesehatan masyarakat, terutama di kalangan anak-anak dan remaja.

Kegiatan ini menjadi bagian penting dari upaya preventif dalam menjaga kesehatan generasi muda, sekaligus membentuk kebiasaan baik yang dapat terus diterapkan hingga dewasa.

Berita Terkait:  Desa Ngadipiro Menuju Zero Stunting: Program Multidisiplin Mahasiswa KKN Undip Tim Ii Membantu Pengentasan Stunting

 

 

Penulis:
Yumna Fathiya Nafiah

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Unity Sports Center Resmi Dibuka di Semarang, Hadirkan Akademi Tenis Bertaraf Nasional

23 April 2025 - 16:21 WIB

Sido Muncul Berbagi Santunan untuk 1.000 Dhuafa di Kabupaten Semarang

23 Maret 2025 - 08:20 WIB

Abdul Mu’ti: Tidak Perlu Menunggu 2045, Indonesia Emas Sudah Terwujud Kalau…

11 Maret 2025 - 00:25 WIB

Mengubah Kemacetan di Merak, Butuh Satu Komando

8 Maret 2025 - 21:36 WIB

Pertanyaan ini sering muncul dari para pemudik lintas Merak – Bakauheni karena setiap arus mudik Lebaran, seperti Lebaran 2024 terjadi kemacetan panjang sampai Km 97. Saking frustasinya menghadapi kondisi kemacetan yang selalu terjadi pada saat-saat arus mudik Lebaran. Diharapkan pada Lebaran 2025 ini kemacetan Panjang menuju ke Pelabuhan Merak tersebut dapat terurai, bila semua perencanaan yang ada saat ini dilaksanakan secara konsisten. Menurut Ketua DPP Gapasdap (Gabungan Pengusaha Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan) Khoiri Soetomo (19 Februari 2025), pada saat penyelenggaraan angkutan lebaran 2024 di lintas Merak – Bakauheni kendali tertinggi operasional di lapangan bukan berada di bawah Kementerian Perhubungan, melainkan dikoordinasikan oleh pihak Kepolisian.

Dikdasmen PWM Sulawesi Selatan Jadi Tuan Rumah OlympicAD VIII Tahun 2026

28 Februari 2025 - 17:28 WIB

Beri Bantuan Rp 260 Juta, Sido Muncul Adakan Operasi Bibir Sumbing dan Langit-Langit Gratis

25 Februari 2025 - 21:16 WIB

Trending di Kesehatan