Menu

Mode Gelap

Budaya · 19 Agu 2024 19:03 WIB

Pengenalan Sejarah dan Arkeologi Melalui Kisah Penemuan Kota Pompeii di Italia dengan Media Poster Madding


					Pengenalan Sejarah dan Arkeologi Melalui Kisah Penemuan Kota Pompeii di Italia dengan Media Poster Madding Perbesar

WONOGIRI, anewsidmedia.com – Seorang mahasiswi fakultas ilmu budaya, Rifdah Mardhiyyah berhasil menyajikan sebuah program sosialisasi yang unik dan menginspirasi. Tergabung dalam Tim II KKN Universitas Diponegoro (Undip), Rifdah membuat program kerja yang berfokus pada pengenalan sejarah dan arkeolog melalui poster.

Dengan menggabungkan tema pencegahan LGBT dan edukasi sejarah, program ini tidak hanya memberikan pengetahuan penting, tetapi juga membuka wawasan baru bagi siswa-siswi SMPN 1 Selogiri.

Salah satu tantangan dalam pembelajaran sejarah adalah membuat materi pelajaran menjadi menarik bagi siswa. Rifdah berhasil mengatasi tantangan ini dengan menyajikan kisah Pompeii secara menarik dan relevan dengan kehidupan remaja saat ini.

“Sejarah akan lebih menarik dan menyenangkan jika pengemasan dan penyajianya dibungkus dengan menyenangkan” ujar Rifdah.

Dengan demikian, siswa-siswi tidak hanya mendapatkan pengetahuan tentang sejarah, tetapi juga termotivasi untuk menggali lebih dalam tentang dunia sejarah dan arkeologi.

Siapa sangka, sebuah kota kuno yang hancur akibat letusan gunung berapi bisa menjadi media yang efektif untuk menyampaikan pesan moral?

Berita Terkait:  Sri Mulyani Berikan Kuliah Umum dan Luncurkan Pojok Kemenkeu di Kampus Undip

Melalui kisah Pompeii, Rifdah berhasil menunjukkan betapa pentingnya nilai-nilai moral dalam kehidupan.

“Belajar dari Hal kecil dan hal yang mungkin tidak pernah kita sangka-sangka ternyata terdapat nilai moral yang sangat bermanfaat dalam kehidupan.” ungkap Rifdah.

Kota yang pernah begitu maju dan indah itu hancur lebur karena perilaku amoral penduduknya. Kisah ini menjadi pengingat bagi kita semua bahwa perbuatan buruk akan membawa konsekuensi yang buruk pula.

Poster Pompeii yang akan menghiasi papan mading sekolah semakin memperkaya hasil dari program sosialisasi ini.

Poster tersebut tidak hanya menjadi pengingat akan kisah Pompeii, tetapi juga menjadi sumber inspirasi bagi siswa untuk terus belajar dan mengembangkan diri.

Program sosialisasi yang diinisiasi oleh Rifdah dan kelompoknya merupakan contoh nyata bagaimana pendidikan dapat menjadi alat yang ampuh untuk membentuk karakter dan masa depan generasi muda.

Semoga kegiatan seperti ini dapat terus dilakukan dan menginspirasi lebih banyak orang.

 

Artikel ini telah dibaca 0 kali

Baca Lainnya

Unity Sports Center Resmi Dibuka di Semarang, Hadirkan Akademi Tenis Bertaraf Nasional

23 April 2025 - 16:21 WIB

Sido Muncul Berbagi Santunan untuk 1.000 Dhuafa di Kabupaten Semarang

23 Maret 2025 - 08:20 WIB

Abdul Mu’ti: Tidak Perlu Menunggu 2045, Indonesia Emas Sudah Terwujud Kalau…

11 Maret 2025 - 00:25 WIB

Mengubah Kemacetan di Merak, Butuh Satu Komando

8 Maret 2025 - 21:36 WIB

Pertanyaan ini sering muncul dari para pemudik lintas Merak – Bakauheni karena setiap arus mudik Lebaran, seperti Lebaran 2024 terjadi kemacetan panjang sampai Km 97. Saking frustasinya menghadapi kondisi kemacetan yang selalu terjadi pada saat-saat arus mudik Lebaran. Diharapkan pada Lebaran 2025 ini kemacetan Panjang menuju ke Pelabuhan Merak tersebut dapat terurai, bila semua perencanaan yang ada saat ini dilaksanakan secara konsisten. Menurut Ketua DPP Gapasdap (Gabungan Pengusaha Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan) Khoiri Soetomo (19 Februari 2025), pada saat penyelenggaraan angkutan lebaran 2024 di lintas Merak – Bakauheni kendali tertinggi operasional di lapangan bukan berada di bawah Kementerian Perhubungan, melainkan dikoordinasikan oleh pihak Kepolisian.

Dikdasmen PWM Sulawesi Selatan Jadi Tuan Rumah OlympicAD VIII Tahun 2026

28 Februari 2025 - 17:28 WIB

Beri Bantuan Rp 260 Juta, Sido Muncul Adakan Operasi Bibir Sumbing dan Langit-Langit Gratis

25 Februari 2025 - 21:16 WIB

Trending di Kesehatan