SRAGEN, anewsidmedia.com – Mahasiswa KKN yang berasal dari Universitas Diponegoro telah melaksanakan sosialisasi mengenai tablet tambah darah terhadap remaja di Desa Mojopuro, Kecamatan Sumberlawang, Kabupaten Sragen.
Hal ini sebagai tindak lanjut dari tujuan utama pemerintah untuk menurunkan angka stunting. Angka stunting di beberapa wilayah di Jawa Tengah memang memiliki angka yang cukup tinggi.
Hal ini semakin buruk dikarenakan rendahnya kesadaran remaja terhadap konsumsi tablet tambah darah sebagai bentuk preventif terhadap nilai stunting di Wilayah Kabupaten Sragen khususnya.
Kegiatan tersebut didampingi oleh Bu Lina sebagai bidan desa selama satu hari di Dusun Padas dan Dusun Gringsing. Kegiatan pengenalan tablet tambah darah dimulai dengan pengecekan atau screening di posyandu remaja.
Lalu kegiatan dilanjutkan dengan edukasi menggunakan media leaflet berisikan materi mengenai pentingnya tablet tambah darah, apa itu anemia, dan tips serta efek samping dari adanya konsumsi tablet tambah darah.
Bu Lina selaku bidan desa berharap dengan adanya kegiatan ini bisa untuk meningkatkan kesadaran bermasyarakat mengenai penggunaan tablet tambah darah oleh remaja putri maupun putra. “Semoga kegiatan ini tidak hanya dilaksanakan di satu tempat ini saja tetapi juga di dusun lain mengingat stunting yang masih kita perangi hingga sekarang”
Diharapkan para kader juga mampu mempersiapkan diri untuk menyebarluaskan materi kepada para remaja yang terdapat di Desa Mojopuro.
Penulis:
M Umar Dani