Menu

Mode Gelap

Ekonomi · 18 Agu 2024 18:20 WIB

Sulitnya Pakan Disaat Musim Kemarau, Mahasiswa Undip Melakukan Pelatihan dalam Pembuatan Pakan Fermentasi Kepada Peternak Di Desa


					Sulitnya Pakan Disaat Musim Kemarau, Mahasiswa Undip Melakukan Pelatihan dalam Pembuatan Pakan Fermentasi Kepada Peternak Di Desa Perbesar

WONOGIRI, anewsidmedia.com – Dalam upaya meningkatkan produktivitas peternakan di Desa Ngadipiro, Kecamatan Nguntoronadi, Kabupaten Wonogiri, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro menggelar pelatihan pembuatan pakan fermentasi (silase).

Kegiatan ini dilaksanakan pada 28 juli 2024 di Gedung Serbaguna Ngadipiro dan diikuti oleh sejumlah peternak setempat.

Silase merupakan pakan ternak yang dibuat melalui proses fermentasi bahan hijauan pakan, seperti rumput, jagung, atau legum. Pakan ini memiliki beberapa keunggulan dibandingkan pakan hijauan segar, antara lain kandungan nutrisi yang lebih terjaga, daya simpan yang lebih lama, dan palatabilitas yang lebih disukai ternak.

Andri wibowo, selaku Mahasiswa yang  melaksanakan kegiatan, menyampaikan bahwa pelatihan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada para peternak dalam membuat silase yang berkualitas.

“Dengan menguasai teknik pembuatan silase, diharapkan para peternak dapat meningkatkan dan menanggulangi kesulitan pakan di saat musim kemarau seperti sekarang ini,” ujarnya.

Selama pelatihan, para peserta diberikan materi mengenai jenis-jenis bahan baku silase, cara pengolahan bahan baku, tempat penyimpanan, serta teknik pengawetan silase. Selain materi, para peserta juga melakukan praktek langsung pembuatan silase di lapangan.

Berita Terkait:  UNDIP Berhasil Amankan Peringkat 6 Nasional PIMNAS ke 36 Tahun 2023

Bapak pariman, seorang peternak sapi potong, mengaku sangat antusias mengikuti pelatihan ini.

“Saya berharap dengan ilmu yang saya dapatkan, saya bisa membuat silase sendiri untuk pakan sapi saya. Selain lebih hemat, silase juga membuat pertumbuhan sapi saya lebih baik,” ungkapnya.

Pelatihan pembuatan silase ini mendapat tanggapan positif dari beberapa warga di desa ngadipiro, mereka berharap kegiatan seperti ini dapat terus dilakukan secara berkelanjutan untuk meningkatkan kesejahteraan para peternak di desanya.

“Kami sangat berterima kasih kepada mahasiswa KKN yang telah mengadakan pelatihan ini. Semoga ilmu yang diberikan dapat bermanfaat bagi masyarakat,” ujar bapak bambang.

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Unity Sports Center Resmi Dibuka di Semarang, Hadirkan Akademi Tenis Bertaraf Nasional

23 April 2025 - 16:21 WIB

Sido Muncul Berbagi Santunan untuk 1.000 Dhuafa di Kabupaten Semarang

23 Maret 2025 - 08:20 WIB

Abdul Mu’ti: Tidak Perlu Menunggu 2045, Indonesia Emas Sudah Terwujud Kalau…

11 Maret 2025 - 00:25 WIB

Mengubah Kemacetan di Merak, Butuh Satu Komando

8 Maret 2025 - 21:36 WIB

Pertanyaan ini sering muncul dari para pemudik lintas Merak – Bakauheni karena setiap arus mudik Lebaran, seperti Lebaran 2024 terjadi kemacetan panjang sampai Km 97. Saking frustasinya menghadapi kondisi kemacetan yang selalu terjadi pada saat-saat arus mudik Lebaran. Diharapkan pada Lebaran 2025 ini kemacetan Panjang menuju ke Pelabuhan Merak tersebut dapat terurai, bila semua perencanaan yang ada saat ini dilaksanakan secara konsisten. Menurut Ketua DPP Gapasdap (Gabungan Pengusaha Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan) Khoiri Soetomo (19 Februari 2025), pada saat penyelenggaraan angkutan lebaran 2024 di lintas Merak – Bakauheni kendali tertinggi operasional di lapangan bukan berada di bawah Kementerian Perhubungan, melainkan dikoordinasikan oleh pihak Kepolisian.

Pemberantasan Truk Odol dan Pengemudi Tidak Terdidik

28 Februari 2025 - 17:34 WIB

Dikdasmen PWM Sulawesi Selatan Jadi Tuan Rumah OlympicAD VIII Tahun 2026

28 Februari 2025 - 17:28 WIB

Trending di Pendidikan