Menu

Mode Gelap

Pendidikan · 18 Agu 2024 18:25 WIB

Mahasiswa KKN Undip Berikan Edukasi Manajemen Kesesehatan Ternak Serta Inovasi Pembuatan Jamu Herbal


					Mahasiswa KKN Undip Berikan Edukasi Manajemen Kesesehatan Ternak Serta Inovasi Pembuatan Jamu Herbal Perbesar

WONOGIRI, anewsidmedia.com – Dalam upaya meningkatkan kualitas kesehatan ternak dan produktivitas peternak di Desa Ngadipiro, Kecamatan Nguntoronadi, Kabupaten Wonogiri , mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro menggelar program edukasi manajemen kesehatan ternak serta pelatihan pembuatan jamu herbal. Kegiatan ini dilaksanakan pada 28 Juli 2024 di Gedung Serba Guna dan diikuti oleh 42 peternak setempat.

Andri Wibowo, selaku pelaksana kegiatan, menjelaskan bahwa program ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada para peternak mengenai pentingnya menjaga kesehatan ternak secara berkala.

“Dengan manajemen kesehatan yang baik, diharapkan dapat mencegah terjadinya penyakit pada ternak dan meningkatkan produktivitasnya,” ujarnya.

Selain edukasi, mahasiswa KKN juga memberikan pelatihan pembuatan jamu herbal yang dipercaya dapat meningkatkan imunitas tubuh ternak dan meningkatkan Produktivitas ternak.

Bahan-bahan alami yang mudah ditemukan di sekitar lingkungan peternakan diolah menjadi jamu yang bermanfaat untuk menjaga kesehatan ternak.

Bapak Eko, seorang peternak sapi, mengaku sangat terbantu dengan adanya program ini. “Selama ini saya sering kesulitan dalam merawat ternak saya. Dengan adanya pelatihan ini, saya mendapatkan banyak ilmu baru tentang cara menjaga kesehatan ternak dan membuat jamu herbal,” ungkapnya.

Berita Terkait:  Mahasiswa Yogyakarta Nekat Curi HP dan Laptop Temannya untuk Buka Usaha
Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Unity Sports Center Resmi Dibuka di Semarang, Hadirkan Akademi Tenis Bertaraf Nasional

23 April 2025 - 16:21 WIB

Sido Muncul Berbagi Santunan untuk 1.000 Dhuafa di Kabupaten Semarang

23 Maret 2025 - 08:20 WIB

Abdul Mu’ti: Tidak Perlu Menunggu 2045, Indonesia Emas Sudah Terwujud Kalau…

11 Maret 2025 - 00:25 WIB

Mengubah Kemacetan di Merak, Butuh Satu Komando

8 Maret 2025 - 21:36 WIB

Pertanyaan ini sering muncul dari para pemudik lintas Merak – Bakauheni karena setiap arus mudik Lebaran, seperti Lebaran 2024 terjadi kemacetan panjang sampai Km 97. Saking frustasinya menghadapi kondisi kemacetan yang selalu terjadi pada saat-saat arus mudik Lebaran. Diharapkan pada Lebaran 2025 ini kemacetan Panjang menuju ke Pelabuhan Merak tersebut dapat terurai, bila semua perencanaan yang ada saat ini dilaksanakan secara konsisten. Menurut Ketua DPP Gapasdap (Gabungan Pengusaha Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan) Khoiri Soetomo (19 Februari 2025), pada saat penyelenggaraan angkutan lebaran 2024 di lintas Merak – Bakauheni kendali tertinggi operasional di lapangan bukan berada di bawah Kementerian Perhubungan, melainkan dikoordinasikan oleh pihak Kepolisian.

Dikdasmen PWM Sulawesi Selatan Jadi Tuan Rumah OlympicAD VIII Tahun 2026

28 Februari 2025 - 17:28 WIB

Beri Bantuan Rp 260 Juta, Sido Muncul Adakan Operasi Bibir Sumbing dan Langit-Langit Gratis

25 Februari 2025 - 21:16 WIB

Trending di Kesehatan