WONOGIRI, anewsidmedia.com – Desa Jaten yang berada dalam wilayah administratif Kecamatan Selogiri, Wonogiri ini memiliki potensi menarik dalam sejarahnya.
Kaitannya dengan era Kerajaan Mataram Islam beserta peninggalannya menambah kekayaan sejarah dari Desa Jaten itu sendiri.
Desa yang terdiri dari 11 dusun ini memiliki kisah-kisah sejarah lokal yang epik untuk dikenalkan kepada khalayak luas, khususnya Dusun Mantenan.
Dilansir dari penuturan Mbah Loso selaku sesepuh Desa Mantenan, Dusun Mantenan ini memiliki sepenggal kisah menarik dari awal terbentuknya. Dimulai dari cerita dua orang sakti yang saling adu kekuataan hingga tersebutlah asal muasal nama Dusun Mantenan yang dikenal sekarang ini.
Melalui penuturan Mbah Loso selaku sesepuh desa, kisah sejarah ini telah diceritakan secara turun-temurun sejak ia kecil dari kakek neneknya. Cerita ini berkembang menjadi sebuah folklore yang dikenal sebagai sejarah lisan. Melalui kisah sejarah lisan ini sangat menarik untuk dikembangkan menjadi sebuah tulisan sejarah.
Mahasiswa KKN Tim II Undip 2024 dari Program Studi Sejarah, Nabila Rahma Fabianti kemudian menuliskan kembali sejarah lisan tersebut dalam program kerja “Pembuatan Buku Cerita dan Pendampingan Literasi Anak Sekolah Dasar untuk Mengenalkan Sejarah Lokal melalui Buku Cerita Sejarah” sebagai salah satu upaya meningkatkan kesadaran akan potensi sejarah lokal masyarakat khususnya pada anak-anak.
Disamping itu, Nabila Mahasiswa KKN Tim II Undip 2024 juga mengupayakan kesadaran literasi pada anak-anak sekolah dasar agar gemar membaca sedari dini dimulai dari buku-buku cerita yang dikemas secara menarik.
Pembuatan buku cerita sejarah ini melibatkan berbagai pihak, termasuk sesepuh dan perangkat desa untuk menggali kisah sejarah dari Dusun Mantenan.
Ditulis menggunakan metode sejarah, penulisan asal-muasal Dusun Jaten dikemas menjadi kisah menarik yang mudah dipahami oleh anak-anak.
Dibalut dengan ilustrasi bergambar warna-warni khas buku cerita anak-anak, buku berjudul “Asal Usul Dusun Mantenan” mengajak anak-anak untuk mengenal sejarah lokal daerahnya sendiri dengan cara yang baru dan menyenangkan.
Program kerja ini kemudian berlanjut dengan membagikan buku cerita anak-anak berbasis sejarah lokal kepada siswa-siswi kelas 4,5 dan 6 SD Negeri 03 Jaten. Nabila juga mengajak anak-anak SDN 03 Jaten untuk membaca bersama buku cerita Asal Muasal Dusun Mantenan.
Kegiatan ini berjalan dengan menyenangkan dimana anak-anak sangat antusias untuk membaca buku cerita dan mengetahui sejarah dari tempat asal mereka.
Usai membaca bersama, mahasiswa KKN Tim II Undip juga mengajak anak-anak untuk berdiskusi tanya jawab dan menceritakan kembali isi cerita yang telah dibaca.
Keceriaan belanjut tatkala sesi tanya jawab tersebut diselingi dengan hadiah-hadiah kecil yang menambah semangat para siswa untuk ingin tahu lebih dalam mengenai sejarah-sejarah dari tempat tinggal mereka.