Menu

Mode Gelap

Kesehatan · 14 Agu 2024 23:49 WIB

Mencegah Stunting: Peran Aplikasi Digital dan Pemberian Makanan Tambahan dalam Meningkatkan Kesehatan Anak di Desa Gemantar


					Mencegah Stunting: Peran Aplikasi Digital dan Pemberian Makanan Tambahan dalam Meningkatkan Kesehatan Anak di Desa Gemantar Perbesar

SRAGEN, anewsidmedia.com – Mahasiswa KKN Universitas Diponegoro (UNDIP) Tim II telah melaksanakan kegiatan yang berfokus pada pencegahan stunting di Desa Gemantar, Kecamatan Mondokan, Kabupaten Sragen.

Kegiatan ini bertempat di Posyandu Dusun Beku dan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran serta pengetahuan masyarakat, khususnya para ibu, tentang pentingnya pemberian gizi yang baik dan deteksi dini stunting pada anak.

Kegiatan yang berlangsung pada 2 Agustus 2024 ini diinisiasi oleh empat mahasiswa dari berbagai jurusan. Mereka adalah Sandra Putri Arintoro (Kedokteran), Bintang Diega Fernanda (Peternakan), Ahmad Alvin Griffin (Informatika), dan Kharisma Rizki Wulansari (Sejarah). Mereka bersama-sama memberikan edukasi dan sosialisasi kepada ibu-ibu yang hadir di posyandu tentang cara mencegah stunting dan pentingnya pemenuhan gizi seimbang bagi anak-anak.

Kegiatan dimulai dengan pemaparan materi mengenai stunting, dilanjutkan dengan penjelasan tentang gizi yang baik bagi pertumbuhan anak. Salah satu inovasi yang dihadirkan adalah aplikasi digital yang dirancang oleh Ahmad Alvin Griffin, yang bertujuan untuk membantu orang tua mengecek status gizi dan mendeteksi kemungkinan stunting pada anak mereka.

Berita Terkait:  Sido Muncul Meluncurkan Kemasan Baru Tolak Angin Yang Lebih Bagus

Para peserta diajarkan cara mengunduh dan menggunakan aplikasi ini dengan bantuan poster panduan yang disediakan oleh tim.

Setelah sesi sosialisasi dan pengaplikasian aplikasi, kegiatan dilanjutkan dengan pemberian informasi tentang fakta dan mitos seputar stunting.

Informasi ini kemudian ditempelkan dalam bentuk poster di Posyandu Dusun Beku agar bisa diakses oleh masyarakat setempat.

Sebagai penutup, tim KKN UNDIP membagikan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) berupa telur puyuh dan susu kedelai kepada anak-anak yang hadir. Langkah ini diambil untuk membantu meningkatkan asupan gizi anak-anak di Desa Gemantar dan mendorong pola makan sehat sejak dini.

Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kesehatan anak-anak di Desa Gemantar dan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pencegahan stunting.

Mahasiswa KKN UNDIP berharap bahwa aplikasi digital yang mereka kembangkan dapat terus digunakan oleh masyarakat untuk memantau kesehatan anak-anak mereka secara lebih efektif.

Artikel ini telah dibaca 0 kali

Baca Lainnya

Unity Sports Center Resmi Dibuka di Semarang, Hadirkan Akademi Tenis Bertaraf Nasional

23 April 2025 - 16:21 WIB

Sido Muncul Berbagi Santunan untuk 1.000 Dhuafa di Kabupaten Semarang

23 Maret 2025 - 08:20 WIB

Abdul Mu’ti: Tidak Perlu Menunggu 2045, Indonesia Emas Sudah Terwujud Kalau…

11 Maret 2025 - 00:25 WIB

Mengubah Kemacetan di Merak, Butuh Satu Komando

8 Maret 2025 - 21:36 WIB

Pertanyaan ini sering muncul dari para pemudik lintas Merak – Bakauheni karena setiap arus mudik Lebaran, seperti Lebaran 2024 terjadi kemacetan panjang sampai Km 97. Saking frustasinya menghadapi kondisi kemacetan yang selalu terjadi pada saat-saat arus mudik Lebaran. Diharapkan pada Lebaran 2025 ini kemacetan Panjang menuju ke Pelabuhan Merak tersebut dapat terurai, bila semua perencanaan yang ada saat ini dilaksanakan secara konsisten. Menurut Ketua DPP Gapasdap (Gabungan Pengusaha Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan) Khoiri Soetomo (19 Februari 2025), pada saat penyelenggaraan angkutan lebaran 2024 di lintas Merak – Bakauheni kendali tertinggi operasional di lapangan bukan berada di bawah Kementerian Perhubungan, melainkan dikoordinasikan oleh pihak Kepolisian.

Dikdasmen PWM Sulawesi Selatan Jadi Tuan Rumah OlympicAD VIII Tahun 2026

28 Februari 2025 - 17:28 WIB

Beri Bantuan Rp 260 Juta, Sido Muncul Adakan Operasi Bibir Sumbing dan Langit-Langit Gratis

25 Februari 2025 - 21:16 WIB

Trending di Kesehatan