SEMARANG, anewsidmedia.com – Universitas Negeri Semarang atau Unnes memastikan tak ada mahasiswanya yang terjerumus ke dalam ferienjob atau perdagangan orang berkedok magang kerja di Jerman. Para mahasiswa dipastikan magang sebagaimana mestinya.
“Tidak ada yang terlibat kasus itu,” kata Rektor Unnes Prof Dr S Martono MSi, Kamis (18/4).
Ia menyebut ada 27 mahasiswa Unnes yang ikut magang. Semuanya, kata dia, menikmati magang.
“Secara administratif dan prosedural kami coba cek mahasiswa. Mereka sangat menikmati,” jelasnya.
Para mahasiswa sempat berkeliling beberapa negara. Hanya saja, diakuinya ada mahasiswa yang mengeluh karena magang tak sesuai bidang.
“Mereka menikmati tapi ada yang mengeluh magangnya kok aspek lain,” terang dia.
27 mahasiswa ini berasal dari berbagai fakultas. Saat ini mereka sudah kembali ke tanah air.