SEMARANG, anewsidmedia.com – Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Semarang akan meluncurkan program Gerbang Harapan (Gerakan Bersama Orang Tua Asuh untuk Pengembangan Hari Masa Depan). program ini untuk mengajak masyarakat Kota Semarang yang mampu untuk membantu siswa-siswi yang kurang mampu.
“program ini agar angka putus sekolah bisa kita tekan dan supaya angka partisipasi murni meningkat. program ini akan segera kami launching pada tanggal 2 Mei 2024,” ujar Kepala Dinas Pendidikan Kota Semarang Bambang Pramushinto, Rabu (17/4).
Bambang mengatakan, yang jadi sorotan adalah kemampuan siswa untuk memenuhi kebutuhan penunjang sekolah seperti seragam, buku-buku, alat tulis, dan lain-lain.
“Karena mungkin sekolah di negeri SPP tidak bayar, tinggal kebutuhan penunjang tersebut yang perlu diperhatikan. Maka dari itu kami mengajak orang-orang yang mampu seperti pengusaha dan pejabat untuk ikut serta dalam program ini,” jelasnya.
Bambang menambahkan program ini bukan hanya diperuntukkan bagi siswa sekolah negeri saja, namun siswa sekolah swasta juga boleh dibantu.
Langkah-langkah yang akan dilakukan adalah Dinas Pendidikan Kota Semarang akan menyusun data siswa-siswi yang kurang mampu kemudian akan ditawarkan kepada masyarakat.
Dinas Pendidikan tidak meminta atau mengumpulkan dana dari para donator. Dinas hanya mempertemukan siswa dan orang tua asuhnya kemudian bantuan bisa diserahkan langsung secara personal.