Menu

Mode Gelap

Ekonomi · 12 Feb 2024 23:35 WIB

Pemberdayaan Wisata Desa Kebanggan oleh Mahasiswa KKN UNDIP di Kabupaten Pemalang


					Pemberdayaan Wisata Desa Kebanggan oleh Mahasiswa KKN UNDIP di Kabupaten Pemalang Perbesar

PEMALANG, anewsidmedia.com – Program Desa Digital (DEDI) serta Desa Wisata (DEWI), merupakan program unggulan dari rangkaian Gerakan Nasional Literasi Digital yang digencarkan secara nasional, meliputi 34 Provinsi dan 514 Kabupaten (per 2021).

Pembangunan desa digital serta desa wisata selain dapat meningkatkan pendapatan daerah, juga menempatkan desa sebagai digital creative center, yaitu pusat kreativitas warga desa, yang dapat digunakan sebagai sarana marketing, serta sumber pendapatan bagi desa. (7/2/2024)

Desa Kebanggan merupakan salah satu desa kecil yang berada di wilayah yurisdiksi Kabupaten Pemalang, Kecamatan Moga. Berada di kaki gunung Slamet dan memiliki ketinggian sekitar 500 MDPL serta lingkungan yang masih cukup asri menjadikan wilayah Desa Kebanggan memiliki udara yang sejuk. Selain itu topologi daerah sekitar yang memiliki pegunungan memperindah pemandangan dari Desa Kebanggan.

Potensi wisata yang besar itulah yang menjadikan Desa Kebanggan memiliki potensi besar dalam bidang Pariwisata, terdapat bukit serta Sungai yang melintasi wilayah desa, serta jalan raya Moga-Randudongkal yang menjadi jalan yang vital bagi Masyarakat Kecamatan Moga serta Kecamatan sekitarnya seperti Randudongkal, Pulosari, dan Belik.

Berita Terkait:  Survei Perbankan Triwulan IV 2023: Penyaluran Kredit Baru Terindikasi Meningkat

Mahasiswa KKN UNDIP di Desa Kebanggan melakukan program untuk mendukung operasional BUMDes Wisata GJ Kebanggan dalam rangka mendorong pelaksanaan program Desa WIsata (DEWI) yang masih digencarkan oleh pemerintah Kabupaten Pemalang.

BUMDes GJ Kebanggan merupakan BUMDes yang berjalan di bidang pariwisata, membuka kolam renang dengan air yang masih alami dan bebas dari bahan kimia seperti Kalsium Hipoklorit atau sering dikenal sebagai kaporit.

Pemandangan yang indah serta masih asri serta tidak menggunakan zat kimia menjadi kelebihan yang dimiliki GJ Kebanggan

Program yang dilakukan oleh Mahasiswa KKN UNDIP meliputi:

  1. Pendampingan Pembukuan untuk Laporan Keuangan, bertujuan untuk mengatasi kesulitan pelaporan keuangan kepada masyarakat umum yang masih awam dengan istilah-istilah keuangan, serta meningkatkan kualitas pencatatan di GJ Kebanggan
  2. Pembuatan Banner tentang Peraturan Hukum, bertujuan untuk menekan tingkat kriminalitas di GJ Kebanggan dengan memampang konsekuensi hukum bagi pelanggar hukum
  3. Pelatihan dan Pembuatan Website Marketing, bertujuan untuk lebih mengenalkan GJ Kebanggan lebih luas bagi masyarakat umum
  4. Pemanfaatan Forecasting untuk Perencanaan Strategis dan Manajemen Risiko, bertujuan untuk meningkatkan kualitas pengelolaan serta pengambilan keputusan bagi manajemen GJ Kebanggan
  5. Penanaman Tanaman Hias, bertujuan untuk meningkatkan daya Tarik GJ Kebanggan, sekaligus menjadi spot fotografi
  6. Pembuatan Peta, bertujuan untuk mempermudah pengunjung untuk mencari fasilitas yang dibutuhkan, seperti kolam renang anak, kolam renang dewasa, masjid, serta area pertokoan.
Berita Terkait:  Mahasiswa KKN Undip Terapkan Humanitarian Logistic Dengan Pasang Jalur Evakuasi Dan Titik Kumpul Pada SD N 1 Gading

Dengan dilakukannya program-program tersebut, diharapkan operasional GJ Kebanggan dapat meningkat secara kualitas serta kuantitas, dalam arti kualitas pengelolaannya serta besaran usaha-nya.

Sehingga pemerintah desa dapat lebih tertarik untuk berinvestasi lebih banyak pada GJ Kebanggan ataupun BUMDes Pariwisata lainnya, searah dengan program DEWI (Dewa Wisata). Selain itu pemanfaatan platform digital seperti Website serta Microsoft Excel diharapkan meningkatkan tingkat melek digital di Desa Kebanggan, searah dengan program DEDI (Desa Digital)

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Unity Sports Center Resmi Dibuka di Semarang, Hadirkan Akademi Tenis Bertaraf Nasional

23 April 2025 - 16:21 WIB

Sido Muncul Berbagi Santunan untuk 1.000 Dhuafa di Kabupaten Semarang

23 Maret 2025 - 08:20 WIB

Abdul Mu’ti: Tidak Perlu Menunggu 2045, Indonesia Emas Sudah Terwujud Kalau…

11 Maret 2025 - 00:25 WIB

Mengubah Kemacetan di Merak, Butuh Satu Komando

8 Maret 2025 - 21:36 WIB

Pertanyaan ini sering muncul dari para pemudik lintas Merak – Bakauheni karena setiap arus mudik Lebaran, seperti Lebaran 2024 terjadi kemacetan panjang sampai Km 97. Saking frustasinya menghadapi kondisi kemacetan yang selalu terjadi pada saat-saat arus mudik Lebaran. Diharapkan pada Lebaran 2025 ini kemacetan Panjang menuju ke Pelabuhan Merak tersebut dapat terurai, bila semua perencanaan yang ada saat ini dilaksanakan secara konsisten. Menurut Ketua DPP Gapasdap (Gabungan Pengusaha Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan) Khoiri Soetomo (19 Februari 2025), pada saat penyelenggaraan angkutan lebaran 2024 di lintas Merak – Bakauheni kendali tertinggi operasional di lapangan bukan berada di bawah Kementerian Perhubungan, melainkan dikoordinasikan oleh pihak Kepolisian.

Pemberantasan Truk Odol dan Pengemudi Tidak Terdidik

28 Februari 2025 - 17:34 WIB

Dikdasmen PWM Sulawesi Selatan Jadi Tuan Rumah OlympicAD VIII Tahun 2026

28 Februari 2025 - 17:28 WIB

Trending di Pendidikan