Menu

Mode Gelap

Hukum · 10 Jan 2024 19:41 WIB

Polisi Beberkan Indentitas Penyelundup 226 Anjing yang Tertangkap di Semarang


					Polisi Beberkan Indentitas Penyelundup 226 Anjing yang Tertangkap di Semarang Perbesar

SEMARANG, anewsidmedia.com – Polrestabes Semarang telah menetapkan lima tersangka kasus penyelundupan 226 anjing dari Jawa Barat yang masuk ke Wilayah Jawa Tengah. Sebelumnya, mereka tertangkap polisi saat berada di Gerbang Tol Kalikangkung Semarang pada Sabtu (6/1) malam.

Kelima tersangka yaitu Donald Harianto (43), Ariyoto (49), Wagimin (62), Sulasno (48) dan Ervan Yulianto (29). Mereka warga Kecamatan Gemolong, Kabupaten Sragen.

WakaPolrestabes Semarang AKBP Wiwit Ari mengatakan kasus ini terbongkar karena adanya laporan pada 23 Desember 2023 lalu. Saat itu ada laporan sebuah truk hendak masuk tol dan membawa 226 anjing.

Polisi pun bergerak cepat menangani laporan ini. Lalu polisi menghadang truk pengangkut anjing di Kalikangkung Semarang. “226 anjing kita amankan. 11 diantaranya mati karena dehidrasi dan karena mulut serta kaki terikat,” kata Wiwit, saat jumpa pers, pada Rabu (10/1).

Ketika hendak diamankan, satu anjing lagi mati. Polisi pun masih menunggu hasil autopsi kematian 12 anjing.

Terkait 5 tersangka, kata dia, ada peran masing-masing. Donald Harianto bertugas memesan anjing. Tersangka lain, ada yang sebagai driver truk, ada yang menjaga bak truk, dan kuli bongkar muat anjing.

Berita Terkait:  Melalui Rumah Pergerakan, MEI Bersama Arnaz Agung Andrarasmara Bangun Kepekaan Pemuda Soal Wacana

“anjing yang dibeli ada yang karena dijual pemilik dan ada diduga hasil curian,” jelasnya.

Dia menuturkan pelaku Donald melengkapi pembawaan 226 anjing dengan surat keterangan kesehatan hewan palsu. Hal ini sesuai rilis dari UPTD di Subang, Jawa Barat.

“Suratnya diduga palsu. Karena format tidak sesuai dan tidak dikeluarkan UPTD sana,” terang dia.

Menurut keterangan pelaku, lanjutnya, 226 anjing akan dijual ke Kabupaten Klaten. “Akan kami dalami siapa saja pembelinya,” tandas dia.

Tersangka Donald mengaku sudah memperjualbelikan anjing sejak 10 tahun terakhir. Ia mengaku tak tahu jika ada larangan memperjualbelikan anjing.

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Unity Sports Center Resmi Dibuka di Semarang, Hadirkan Akademi Tenis Bertaraf Nasional

23 April 2025 - 16:21 WIB

Sido Muncul Berbagi Santunan untuk 1.000 Dhuafa di Kabupaten Semarang

23 Maret 2025 - 08:20 WIB

Abdul Mu’ti: Tidak Perlu Menunggu 2045, Indonesia Emas Sudah Terwujud Kalau…

11 Maret 2025 - 00:25 WIB

Mengubah Kemacetan di Merak, Butuh Satu Komando

8 Maret 2025 - 21:36 WIB

Pertanyaan ini sering muncul dari para pemudik lintas Merak – Bakauheni karena setiap arus mudik Lebaran, seperti Lebaran 2024 terjadi kemacetan panjang sampai Km 97. Saking frustasinya menghadapi kondisi kemacetan yang selalu terjadi pada saat-saat arus mudik Lebaran. Diharapkan pada Lebaran 2025 ini kemacetan Panjang menuju ke Pelabuhan Merak tersebut dapat terurai, bila semua perencanaan yang ada saat ini dilaksanakan secara konsisten. Menurut Ketua DPP Gapasdap (Gabungan Pengusaha Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan) Khoiri Soetomo (19 Februari 2025), pada saat penyelenggaraan angkutan lebaran 2024 di lintas Merak – Bakauheni kendali tertinggi operasional di lapangan bukan berada di bawah Kementerian Perhubungan, melainkan dikoordinasikan oleh pihak Kepolisian.

Beri Bantuan Rp 260 Juta, Sido Muncul Adakan Operasi Bibir Sumbing dan Langit-Langit Gratis

25 Februari 2025 - 21:16 WIB

Meniadakan Mudik Gratis Sepeda Motor

23 Februari 2025 - 11:19 WIB

Trending di Ekonomi