Menu

Mode Gelap

Budaya · 31 Des 2023 16:41 WIB

Kampung Jurang Belimbing: Persembahan Kreativitas Seni dan Budaya di Kota Semarang


					Kampung Jurang Belimbing: Persembahan Kreativitas Seni dan Budaya di Kota Semarang Perbesar

SEMARANG, anewsidmedia.com – Kota Semarang, kota dengan kekayaan kebudayaan dan seni, telah menyuguhkan daya tarik uniknya melalui Kampung Seni dan Budaya Jurang Belimbing, yang terletak di daerah Tembalang dekat dengan Universitas Diponegoro, Jawa Tengah. Kampung kecil ini telah menjadi panggung bagi para seniman lokal untuk mengembangkan dan memperkaya kebudayaan daerah.

Dengan suasana yang begitu berbeda dan memikat, Jurang Belimbing memperlihatkan tembok-tembok rumah yang dipenuhi lukisan-lukisan wayang, menciptakan lanskap seni yang memukau. Panggung seni di kampung ini menjadi wadah penting bagi pertunjukan seni lokal, dengan hari Selasa dan Kamis dijadikan sebagai waktu latihan bagi anak-anak Sanggar Sekar Arum. Orang tua mereka turut menyaksikan dengan bangga proses pelatihan, menunjukkan betapa aktifnya masyarakat lokal dalam mendukung seni dan kebudayaan.

Sanggar tari Sekar Arum, yang dijalankan oleh Pak Anto, telah menjadi tempat untuk membentuk karakter dan mendalami seni budaya, khususnya seni tari, di kalangan anak-anak Jurang Belimbing. “Dengan adanya sanggar kami, kita bisa memberikan edukasi kreativitas siswa kami dalam membentuk karakter atau istilahnya pendalaman dalam seni budaya khususnya seni tari,” ucap Pak Anto.

Berita Terkait:  Nana Sudjana Resmi Umumkan UMK Jateng 2024, Simak Daftarnya!

Panggung Kampung Seni dan Budaya Jurang Belimbing juga sering menjadi tempat pementasan seni yang menarik, seperti seni kuda lumping dan pertunjukan wayang orang yang berlangsung selama beberapa hari. Kampung Seni dan Budaya Jurang Belimbing ini, pada saat pementasan seni, menjadi destinasi yang sempurna bagi mereka yang ingin mengenal dan memahami lebih dalam tentang budaya lokal Semarang.

Kampung Seni dan Budaya Jurang Belimbing tidak hanya menjadi pusat kreativitas seni lokal tetapi juga menjadi wadah bagi anak-anak Jurang Belimbing untuk berpartisipasi dalam melestarikan kebudayaan Semarang. Dengan keberagaman seni dan aktivitas yang berlangsung di kampung ini, Jurang Belimbing membuktikan dirinya sebagai bagian tak terpisahkan dari kekayaan budaya Kota Semarang.

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Unity Sports Center Resmi Dibuka di Semarang, Hadirkan Akademi Tenis Bertaraf Nasional

23 April 2025 - 16:21 WIB

Sido Muncul Berbagi Santunan untuk 1.000 Dhuafa di Kabupaten Semarang

23 Maret 2025 - 08:20 WIB

Abdul Mu’ti: Tidak Perlu Menunggu 2045, Indonesia Emas Sudah Terwujud Kalau…

11 Maret 2025 - 00:25 WIB

Mengubah Kemacetan di Merak, Butuh Satu Komando

8 Maret 2025 - 21:36 WIB

Pertanyaan ini sering muncul dari para pemudik lintas Merak – Bakauheni karena setiap arus mudik Lebaran, seperti Lebaran 2024 terjadi kemacetan panjang sampai Km 97. Saking frustasinya menghadapi kondisi kemacetan yang selalu terjadi pada saat-saat arus mudik Lebaran. Diharapkan pada Lebaran 2025 ini kemacetan Panjang menuju ke Pelabuhan Merak tersebut dapat terurai, bila semua perencanaan yang ada saat ini dilaksanakan secara konsisten. Menurut Ketua DPP Gapasdap (Gabungan Pengusaha Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan) Khoiri Soetomo (19 Februari 2025), pada saat penyelenggaraan angkutan lebaran 2024 di lintas Merak – Bakauheni kendali tertinggi operasional di lapangan bukan berada di bawah Kementerian Perhubungan, melainkan dikoordinasikan oleh pihak Kepolisian.

Beri Bantuan Rp 260 Juta, Sido Muncul Adakan Operasi Bibir Sumbing dan Langit-Langit Gratis

25 Februari 2025 - 21:16 WIB

Meniadakan Mudik Gratis Sepeda Motor

23 Februari 2025 - 11:19 WIB

Trending di Ekonomi