Menu

Mode Gelap

Ekonomi · 28 Des 2023 12:24 WIB

Walikota Semarang Launching QRIS Obyek Wisata, Dorong Digitalisasi di Sektor Pariwisata


					Walikota Semarang Launching QRIS Obyek Wisata, Dorong Digitalisasi di Sektor Pariwisata Perbesar

SEMARANG, anewsidmedia.com – Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu mendorong digitalisasi di sektor pariwisata, salah satunya dengan melaunching sistem pembayaran QRIS di tempat-tempat wisata.

Launching QRIS untuk pembayaran ticketing masuk tempat wisata itu berlangsung di Wisata Taman Lele, Jalan Walisongo, Kelurahan Tambakaji, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang, Rabu (27/12/2023).

“Dengan launching QRIS ini, jadi salah satu upaya untuk melakukan perubahan dari transaksi manual ke digitalisasi,” ujar Mbak Ita, sapaan akrabnya usai acara.

Tentunya, lanjut Mbak Ita, dengan QRIS sangat memudahkan pemerintah dalam monitoring, karena uang dari hasil tiket langsung masuk ke kas daerah.

“Ini bisa mengurangi kebocoran-kebocoran (pendapatan daerah-red). Selain itu, dengan pakai QRIS tidak banyak menggunakan tenaga kerja, sehingga tim dari dinas bisa fokus bekerja untuk pelayanan masyarakat lainnya. Sebagai contoh, tenaga kerja di sini bisa mulai menjernihkan kolam dengan menggunakan eco enzym. Kemudian di kolam keceh, warna temboknya yang polos bisa dibuat mural atau gambar menarik,” jelas Mbak Ita.

Berita Terkait:  Pembangunan Pasar Banjarsari Pekalongan, Diharapkan Mampu Dorong Pertumbuhan Ekonomi Daerah 

Apalagi, lanjutnya, masyarakat sekarang jarang membawa banyak uang tunai. Dengan hanya membawa satu handphone, ini sudah bisa melakukan transaksi-transaksi dan pembelian lewat QRIS perbankan.

Ia menyebut, penerapan QRIS tak hanya di Taman Lele saja, seluruh UPTD Pariwisata sudah mulai melakukan. Sehingga masuk tempat destinasi wisata sudah lebih mudah dengan digitalisasi.

Mbak Ita meminta UPTD Pariwisata bisa mulai berinovasi mengembangkan destinasi wisata masing-masing dan membuat masyarakat lebih penasaran dan tertarik untuk datang.

Dirinya juga mendorong optimalisasi pendapatan pemerintah kota (Pemkot) Semarang. “Pendapatan khususnya retribusi harus dinaikan, karena kalau pajak hotel, PBB saya rasa sudah melampaui target. Tapi kalau retribusi baik dari Dinas Perhubungan, Dinas Perdagangan, Dinas Pariwisata, DLH belum memenuhi target,” bebernya.

Dengan penggunaan sistem digital dalam proses penarikan retribusi, maka otomatis pemerintah bisa memonitor berbagai hal seperti jumlah kunjungan wisata, pedagang aktif dan sebagainya.

Dalam kesempatan itu, Mbak Ita juga melaunching Aplikasi Konco Dolan dan Calender Of Event Kota Semarang serta Penyerahan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) kepada OPD dan camat di Kota Semarang

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Unity Sports Center Resmi Dibuka di Semarang, Hadirkan Akademi Tenis Bertaraf Nasional

23 April 2025 - 16:21 WIB

Sido Muncul Berbagi Santunan untuk 1.000 Dhuafa di Kabupaten Semarang

23 Maret 2025 - 08:20 WIB

Abdul Mu’ti: Tidak Perlu Menunggu 2045, Indonesia Emas Sudah Terwujud Kalau…

11 Maret 2025 - 00:25 WIB

Mengubah Kemacetan di Merak, Butuh Satu Komando

8 Maret 2025 - 21:36 WIB

Pertanyaan ini sering muncul dari para pemudik lintas Merak – Bakauheni karena setiap arus mudik Lebaran, seperti Lebaran 2024 terjadi kemacetan panjang sampai Km 97. Saking frustasinya menghadapi kondisi kemacetan yang selalu terjadi pada saat-saat arus mudik Lebaran. Diharapkan pada Lebaran 2025 ini kemacetan Panjang menuju ke Pelabuhan Merak tersebut dapat terurai, bila semua perencanaan yang ada saat ini dilaksanakan secara konsisten. Menurut Ketua DPP Gapasdap (Gabungan Pengusaha Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan) Khoiri Soetomo (19 Februari 2025), pada saat penyelenggaraan angkutan lebaran 2024 di lintas Merak – Bakauheni kendali tertinggi operasional di lapangan bukan berada di bawah Kementerian Perhubungan, melainkan dikoordinasikan oleh pihak Kepolisian.

Pemberantasan Truk Odol dan Pengemudi Tidak Terdidik

28 Februari 2025 - 17:34 WIB

Beri Bantuan Rp 260 Juta, Sido Muncul Adakan Operasi Bibir Sumbing dan Langit-Langit Gratis

25 Februari 2025 - 21:16 WIB

Trending di Kesehatan