BLORA, anewsidmedia.com – Setidaknya 18 dalang pelajar di Kabupaten Blora akan menunjukan aksinya di panggung spektakuler yang digelar oleh Kementerian Pendidikan Republik Indonesia.
Belasan dalang cilik yang masih berstatus pelajar ini, sebelumnya telah melalui proses lokakarya dan pementasan, yang merupakan program promosi pemajuan kebudayaan untuk kehidupan berkelanjutan.
“18 pelajar ikut performance program Dana Indonesiana, Kemendikbud, Rabu 27 Desember 2023,” terang Munasir, koordinator program saat ditemui di Sanggar Cahya Sumirat, Desa Purwosari, Blora.
Giat ini, kata dia, adalah untuk mendukung para regenerasi dalang dan turut mempromosikan isu-isu berbasis pembangunan berkelanjutan, melalui media tradisional yaitu wayang.
“Rabu depan, ya. Belasan dalang cilik ini akan tampil di Lokal Space, Desa Nglaroh Gunung, Jepon, Blora, dengan lakon Semar Bangun Klampis Ireng,” terangnya.
Raut kebahagiaan terlihat di wajah salah satu peserta dalang cilik, Farel Dwi Nugroho. Pelajar kelas VIII SMP 2 Blora itu menyampaikan rasa senangnya. Dia juga mengaku antusias dapat mengikuti pelatihan dan pementasan program dari Kementrian.
“Seneng banget. Dapat ilmu, nambah pengalaman dan siapa tahu bisa mengikuti jejak dalang profesional,” riang Farel.
Menurut dia, ajang bakat ini sekaligus dapat membuka dan memberikan ruang kedepannya dalam menggali potensi-potensi dalam melestarikan budaya, kearifan lokal.
“Nguri-nguri budaya, kearifan lokal dan melestarikan sejak dini. Ini peluang dan kesempatan bagus,” kata Farel yang ngefans dengan dalang profesional, Sigit Ariyanto dari Rembang.