Menu

Mode Gelap

Budaya · 20 Des 2023 15:18 WIB

Tingkatkan Kunjungan Pariwisata, Pemkab Boyolali Resmikan Ikon Terbaru Kabupaten


					Tingkatkan Kunjungan Pariwisata, Pemkab Boyolali Resmikan Ikon Terbaru Kabupaten Perbesar

BOYOLALI, anewsidmedia.com – Pemerintah Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah meresmikan sejumlah taman dan ikon terbaru yang dimikili Kabupaten setempat. Seremonial peresmian dipusatkan di Taman Kalpataru Kompleks Perkantoran Terpadu Boyolali sisi selatan Kelurahan Kemiri, Kecamatan Mojosongo pada Senin (18/12/2023).

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Boyolali, Wiwis Trisiwi Handayani menerangkan bahwa Pohon Kalpataru tersebut sebagai cerminan suatu tatanan yang menggambarkan keserasian flora dan fauna di Kabupaten Boyolali.

“Ada flora fauna itu karena apa memberikan indikasi bahwa Kalpataru ini pohon kehidupan yang bisa menaungi keanekaragaman hayati makhluk hidup,” ungkap Wiwis dikutip dari laman resmi Pemkab Boyolali, Selasa.

Bupati Said yang meresmikan taman secara langsung ini mengatakan bahwa peresmian beberapa taman dan ikon, salah satunya Taman Kalpataru dimaksudkan untuk memberikan fasilitas ruang terbuka hijau, memperbaiki kualitas lingkungan hidup dan mempercantik sudut sudut Kabupaten Boyolali.

“Dapat memberikan satu dorongan memotivasi membangun kesadaran tentang bagaimana kita harus memperhatikan lingkungan dengan terus-menerus menanam pohon di lingkungan kita,” kata Bupati Said.

Berita Terkait:  Press Rilis Akhir Tahun 2023, Gambaran Kegiatan Menonjol Polda Jateng

Taman Kalpataru berdiri gagah di sudut Kompleks Perkantoran Terpadu Boyolali. Di tengah taman, terdapat Pohon Kalpataru berwarna emas dengan ornamen flora dan fauna dengan tinggi 3,12 meter dan lebar 1,76 meter sehingga memiliki luas 5,88 meter persegi dengan menelan anggaran sebesar Rp 4,5 Miliar.

Usai meresmikan Taman Kalpataru, Bupati Said, Wakil Bupati (Wabup) Boyolali dan Ketua DPRD Kabupaten Boyolali masing mesing melakukan penanaman pohon Kalpataru di lokasi tersebut.

Selain meresmikan Taman Kalpataru, ada agenda tersebut juga ikut meresmikan lima taman ikonik yang tersebar di beberapa lokasi. Antara lain, Taman Metal di eks Pasar Mojosongo, Taman Adipura di Jalan Pandanaran Kecamatan Boyolali, Pesanggrahan Karang Tumaritis di Kebun Raya Indrokilo Boyolali, Ikon Ceret dan Pogo di Rest Area Cepogo, serta ikon Tugu Sayur di Kebon Agung Desa Ngesrep, Kecamatan Ngemplak.

Selain meresmikan taman dan ikon terbaru, agenda tersebut juga diisi dengan pemberian penghargaan Abhinawa Anugraha yang diberikan kepada perusahaan yang dinilai memiliki kinerja baik dalam pengelolaan lingkungan. Ada pula penyerahan penghargaan Sekolah Bersih dan Hijau yang diberikan kepada sekolah terbaik dalam penerapan perilaku peduli dan berbudaya lingkungan di sekolah. Serta, penghargaan Bank Sampah yang diberikan kepada Bank Sampah dengan kinerja baik dalam kelembagaan pengelolaan bank sampah.

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Unity Sports Center Resmi Dibuka di Semarang, Hadirkan Akademi Tenis Bertaraf Nasional

23 April 2025 - 16:21 WIB

Sido Muncul Berbagi Santunan untuk 1.000 Dhuafa di Kabupaten Semarang

23 Maret 2025 - 08:20 WIB

Abdul Mu’ti: Tidak Perlu Menunggu 2045, Indonesia Emas Sudah Terwujud Kalau…

11 Maret 2025 - 00:25 WIB

Mengubah Kemacetan di Merak, Butuh Satu Komando

8 Maret 2025 - 21:36 WIB

Pertanyaan ini sering muncul dari para pemudik lintas Merak – Bakauheni karena setiap arus mudik Lebaran, seperti Lebaran 2024 terjadi kemacetan panjang sampai Km 97. Saking frustasinya menghadapi kondisi kemacetan yang selalu terjadi pada saat-saat arus mudik Lebaran. Diharapkan pada Lebaran 2025 ini kemacetan Panjang menuju ke Pelabuhan Merak tersebut dapat terurai, bila semua perencanaan yang ada saat ini dilaksanakan secara konsisten. Menurut Ketua DPP Gapasdap (Gabungan Pengusaha Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan) Khoiri Soetomo (19 Februari 2025), pada saat penyelenggaraan angkutan lebaran 2024 di lintas Merak – Bakauheni kendali tertinggi operasional di lapangan bukan berada di bawah Kementerian Perhubungan, melainkan dikoordinasikan oleh pihak Kepolisian.

Pemberantasan Truk Odol dan Pengemudi Tidak Terdidik

28 Februari 2025 - 17:34 WIB

Beri Bantuan Rp 260 Juta, Sido Muncul Adakan Operasi Bibir Sumbing dan Langit-Langit Gratis

25 Februari 2025 - 21:16 WIB

Trending di Kesehatan