Menu

Mode Gelap

Olahraga · 9 Des 2023 00:38 WIB

Tingkatkan Kemampuan Pelatih di Indonesia, PSSI Terus Genjot Program Kepelatihan


					Tingkatkan Kemampuan Pelatih di Indonesia, PSSI Terus Genjot Program Kepelatihan Perbesar

JAKARTA, anewsidmedia.com – Guna meningkatkan kemampuan pelatih di Indonesia, PSSI terus menggenjot program kepelatihan. Kali ini, program kursus kepelatihan AFC Pro Diploma Modul ke-6 terus berlanjut. Kursus yang berlangsung di ASIOP Training Ground Sentul, Kabupaten Bogor tersebut dimulai sejak Senin (4/12) hingga Selasa (12/12) mendatang.

Pada modul ke-6, peserta difokuskan untuk melaksanakan ujian praktek, ujian analisa pertandingan, ujian tesis, serta ujian teori dan diikuti oleh 23 peserta.

Salah satu pelatih yang mengikuti yakni Ricky Nelson mengatakan bahwa modul keenam ini merupakan modul yang yang wajib diikuti para peserta. “Kita terus diasah, terus dipertajam ilmu kita, dan banyak hal yang kita dapat. Dengan adanya instruktur dari AFC, dia mempertajam lagi secara detail apa yang harus kita buat, apa yang harus kita putuskan dalam situasi apapun seperti pertandingan dan lain-lain,” ucap Ricky Nelson.

Sementara itu, Intruktur AFC Pro Diploma yakni Mohamed Basir mengatakan bahwa para pelatih di Indonesia mempunyai potensi dan kemampuan yang baik. “Modul keenam ini merupakan sambungan blok-bloknya sebelumnya,” katanya.

Berita Terkait:  Jelang Pemilu 2024, RSJD Amino Gondohutomo Semarang Siap Tangani Caleg Depresi

“Pelatih akan melaksanakan pelatihan dengan taktik game plan, analisa, perubahan permainan dan lain-lain. Saya merasa senang, banyak perubahan dalam kemampuan pelatih. Potensi pelatih Indonesia saya lihat bagus-bagus, apalagi di era sepak bola modern pelatih tidak hanya sebagai pelatih teknik saja tapi sebagai pimpinan sebuah tim seperti layaknya manajer,” sambung Mohamed Basir.

Sebelumnya, modul 1 dibawakan secara online, dari tanggal 28 November hingga 3 Desember 2022. Kemudian modul 2 berlangsung di Tangerang dari tanggal 9 – 18 Desember 2022. Lalu modul 3 dari tanggal 9 Januari 2023 – 19 Januari 2023 di Jakarta, lalu modul 4 berlangsung dari 17-27 Maret 2023 di Turki, dan Modul 5 berlangsung dari tanggal 19-27 Mei 2023 di Jakarta.

Modul ini pertemuan terakhir bagi para peserta, karena pada modul ke-7 nanti peserta akan dinilai secara langsung waktu menangani klub masing-masing. Penilaian rencana akan dilakukan pada 3-14 Januari 2024.

Rencana pada tanggal 18-22 Desember nanti PSSI dipercaya FIFA utk melaksanakan FIFA/AFC Regional Coaching Development Pathway Course yang ditujukan untuk instruktur kepelatihan tidak hanya bagi Indonesia akan tetapi dari Malaysia, Myanmar, dan Vietnam.

Berita Terkait:  Optimalisasi Penggunaan Aplikasi Sistem Informasi Kearsipan Dinamis (SIKD) pada Kantor Balaidesa Desa Wonokerto, Kecamatan Tegalrejo, Kabupaten Magelang

Daftar Peserta Kursus AFC Pro Diploma:

  1. Agus Sugeng Riyanto
  2. Bima Sakti
  3. Eko Purdjianto
  4. Fakhri Husaini
  5. Firmansyah
  6. Francis Raynald Wewengkang
  7. H. Syamsuddin Battola
  8. Hendri Susilo
  9. Imran Nahumarury
  10. Jafri Sastra
  11. Kartono Pramdhani, M.pd
  12. Kas Hartadi
  13. Lukas Torona Tumbuan
  14. M. Alhadad
  15. Mahruzar Nasution
  16. Miftahudin
  17. Muhamad Yusup Prasetiyo
  18. I Putu Gede Dwi Santoso
  19. Rasiman
  20. Ricky Nelson
  21. Yopie Riwoe
  22. Uston Nawawi
  23. Yogie Nugraha
Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Unity Sports Center Resmi Dibuka di Semarang, Hadirkan Akademi Tenis Bertaraf Nasional

23 April 2025 - 16:21 WIB

Sido Muncul Berbagi Santunan untuk 1.000 Dhuafa di Kabupaten Semarang

23 Maret 2025 - 08:20 WIB

Abdul Mu’ti: Tidak Perlu Menunggu 2045, Indonesia Emas Sudah Terwujud Kalau…

11 Maret 2025 - 00:25 WIB

Mengubah Kemacetan di Merak, Butuh Satu Komando

8 Maret 2025 - 21:36 WIB

Pertanyaan ini sering muncul dari para pemudik lintas Merak – Bakauheni karena setiap arus mudik Lebaran, seperti Lebaran 2024 terjadi kemacetan panjang sampai Km 97. Saking frustasinya menghadapi kondisi kemacetan yang selalu terjadi pada saat-saat arus mudik Lebaran. Diharapkan pada Lebaran 2025 ini kemacetan Panjang menuju ke Pelabuhan Merak tersebut dapat terurai, bila semua perencanaan yang ada saat ini dilaksanakan secara konsisten. Menurut Ketua DPP Gapasdap (Gabungan Pengusaha Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan) Khoiri Soetomo (19 Februari 2025), pada saat penyelenggaraan angkutan lebaran 2024 di lintas Merak – Bakauheni kendali tertinggi operasional di lapangan bukan berada di bawah Kementerian Perhubungan, melainkan dikoordinasikan oleh pihak Kepolisian.

Beri Bantuan Rp 260 Juta, Sido Muncul Adakan Operasi Bibir Sumbing dan Langit-Langit Gratis

25 Februari 2025 - 21:16 WIB

Meniadakan Mudik Gratis Sepeda Motor

23 Februari 2025 - 11:19 WIB

Trending di Ekonomi