Menu

Mode Gelap

Kesehatan · 4 Des 2023 15:20 WIB

Tim KKN-T Undip Tuntaskas Tumpukan Sampah Organik Di Sekitar Undip


					Foto : Undip.ac.id Perbesar

Foto : Undip.ac.id

SEMARANG, anewsidmedia.com – TIM KKN-T Organik Universitas Diponegoro (Undip) menggelar program multi-disiplin yang fokus pada pembuatan pupuk kompos dari sampah organik. Bertujuan untuk meningkatkan efisiensi pengolaan sampah organik, program ini menjadi fokus utama TIM KKN-T.

Program yang dilaksanakan di sekitar Undip Tembalang ini merespon keluhan dari UPT K3L Undip.

Proses pengomposan yang memakan waktu 30 hari dianggap terlalu lambat, mengingat Undip merupakan Green Campus yang menghasilkan sampah daun melimpah setiap harinya, ucap dosen Undip Bina Kurniawan, S.KM., M.Kes., dikutip dari undip.ac.id.

Terdiri dari 24 anggota yang berasalh dari Fakultas Kesehatan Masyarakat, FISIP, dan Fakultas Teknik Tim KKN-T melakukan program ini selama 14 hari.

Program yang dilaksanakan pada Kamis, 30 November 2023, ini dimulai pukul 08:00 WIB dengan proses pengomposan sampah daun yang sleanjutnya diuji kadar di laboratorium Teknik Lingkungan Undip.

“kita akan panen kompos setelah 2 minggu. Dalam periode tersebut, kita akan bergantian mengecek kondisi pengomposan, mulai dari suhu, bau, ukuran daun, hingga kelembaban.” Ujar Ketua Tim KKN-T Fernando Onggowarsito.

Berita Terkait:  Aksi Kolaborasi Peduli Wisata Sungai Poitan Klaten Mahasiswa KKN Unnes dan Masyarakat

DIbawah bimbingan pihak UPT K3L Undip untuk memastikan kegiatan berjalan aman tanpa kecelakaan kerja. Ketua Tim KKN-T ini berharap inovasi yang mereka canangkan berhasil dan dapat dimanfaatkan oleh UPT K3L Undip untuk mempersingkat waktu pengomposan.

“Harapan saya, pengomposan yang kita lakukan berhasil, kemudian bisa menangani penumpukan sampah daun yang dialami UPT K3L Undip,” pungkas Ketua Tim KKN-T.

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Unity Sports Center Resmi Dibuka di Semarang, Hadirkan Akademi Tenis Bertaraf Nasional

23 April 2025 - 16:21 WIB

Sido Muncul Berbagi Santunan untuk 1.000 Dhuafa di Kabupaten Semarang

23 Maret 2025 - 08:20 WIB

Abdul Mu’ti: Tidak Perlu Menunggu 2045, Indonesia Emas Sudah Terwujud Kalau…

11 Maret 2025 - 00:25 WIB

Mengubah Kemacetan di Merak, Butuh Satu Komando

8 Maret 2025 - 21:36 WIB

Pertanyaan ini sering muncul dari para pemudik lintas Merak – Bakauheni karena setiap arus mudik Lebaran, seperti Lebaran 2024 terjadi kemacetan panjang sampai Km 97. Saking frustasinya menghadapi kondisi kemacetan yang selalu terjadi pada saat-saat arus mudik Lebaran. Diharapkan pada Lebaran 2025 ini kemacetan Panjang menuju ke Pelabuhan Merak tersebut dapat terurai, bila semua perencanaan yang ada saat ini dilaksanakan secara konsisten. Menurut Ketua DPP Gapasdap (Gabungan Pengusaha Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan) Khoiri Soetomo (19 Februari 2025), pada saat penyelenggaraan angkutan lebaran 2024 di lintas Merak – Bakauheni kendali tertinggi operasional di lapangan bukan berada di bawah Kementerian Perhubungan, melainkan dikoordinasikan oleh pihak Kepolisian.

Dikdasmen PWM Sulawesi Selatan Jadi Tuan Rumah OlympicAD VIII Tahun 2026

28 Februari 2025 - 17:28 WIB

Beri Bantuan Rp 260 Juta, Sido Muncul Adakan Operasi Bibir Sumbing dan Langit-Langit Gratis

25 Februari 2025 - 21:16 WIB

Trending di Kesehatan