Menu

Mode Gelap

Budaya · 1 Des 2023 21:03 WIB

Para Pelaku Budaya Kemendikbudristek Belajar Pengelolaan Kebudayaan dari Kota Daegu


					Foto: kebudayaan.kemdikbud.go.id Perbesar

Foto: kebudayaan.kemdikbud.go.id

DAEGU, anewsidmedia.com – Para Pelaku Budaya Kemendikbudristek yang menerima Fellowship Program Tata Kelola Budaya berkesempatan bertemu dengan pemerintah Daegu untuk berdiskusi sekaligus belajar terkait pengelolaan budaya di kota tersebut (31/10).

Kota Daegu dikenal sebagai salah satu kota dengan pengelolaan kebudayaan yang baik di Korea Selatan. Di sini, terdapat berbagai peninggalan sejarah yang menjadi sarana edukasi hingga rekreasi seperti Museum Modern, taman Gyeongsan, Katedral bersejarah, Gukchaebosang Memorial Park dan lain sebagainya. Tak hanya tinggalan sejarah, budaya kontemporer pun menjamur, terbukti dengan banyaknya museum dan galeri kontemporer.

Dalam kesempatan itu, Wakil Walikota Daegu Chung Hae-kwan, mengatakan bahwa pemerintah Daegu sangat peduli dengan kegiatan-kegiatan budaya di kotanya. Selama beberapa tahun ini, pemerintah aktif melakukan perencanaan, eksekusi hingga promosi acara kebudayaan di Daegu.

Pemerintah kota Daegu juga melakukan pengembangan dan aktifasi ruang-ruang budaya di daerah-daerah kecil agar dapat dimanfaatkan oleh masyarakat. Dalam konteks investasi dan pendanaan industri budaya, pemerintah melakukan kemudahan pajak sehingga diharapkan banyak investasi yang masuk.

Berita Terkait:  Pemprov Jateng Dukung Raperda Tata Kelola BUMD Guna Tingkatkan Perekonomian Daerah

Chung Hae-kwan juga menjelasakan bahwa pemerintah setempat memperhatikan dan melibatkan kaum muda dalam mengembangkan budaya.

Shalihah Prabarani, salah satu penerima Fellowship Program, mengatakan bahwa Program short course ini tidak hanya berfokus kepada misi studi komparasi semata, melainkan juga diskusi dengan para perumus kebijakan pemerintah pusat maupun daerah di Korea Selatan.

“Melalui pertemuan-pertemuan yang digagas pihak kampus dengan para penyusun kebijakan, akademisi, praktisi industri budaya, dan beragam elemen pemangku kepentingan lainnya di Korea Selatan, banyak sekali praktik baik yang dapat diimplementasikan untuk memperkuat sistem tata kelola kebudayaan di Indonesia”, terang Shalihah dikutip dari kebudayaan.kemdikbud.go.id.

Kegiatan ini adalah bagian dari rangkaian program pembelajaran tata kelola budaya di Korea Selatan. Sebelum pertemuan dengan pemerintah kota Daegu, para peserta berkesempatan mencoba pakaian tradisional Korea Selatan, Hanbok, yang telah disiapkan penyelenggara, serta diajak mengunjungi sejumlah titik kebudayaan di kawasan tersebut seperti Museum of Oriental Medicine, gereja bersejarah, serta museum rumah pergerakan Daegu. Diharapkan, para penerima program menemukan praktik baik kota Daegu yang dapat diterapkan untuk pemajuan kebudayaan di Indonesia

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Unity Sports Center Resmi Dibuka di Semarang, Hadirkan Akademi Tenis Bertaraf Nasional

23 April 2025 - 16:21 WIB

Sido Muncul Berbagi Santunan untuk 1.000 Dhuafa di Kabupaten Semarang

23 Maret 2025 - 08:20 WIB

Abdul Mu’ti: Tidak Perlu Menunggu 2045, Indonesia Emas Sudah Terwujud Kalau…

11 Maret 2025 - 00:25 WIB

Mengubah Kemacetan di Merak, Butuh Satu Komando

8 Maret 2025 - 21:36 WIB

Pertanyaan ini sering muncul dari para pemudik lintas Merak – Bakauheni karena setiap arus mudik Lebaran, seperti Lebaran 2024 terjadi kemacetan panjang sampai Km 97. Saking frustasinya menghadapi kondisi kemacetan yang selalu terjadi pada saat-saat arus mudik Lebaran. Diharapkan pada Lebaran 2025 ini kemacetan Panjang menuju ke Pelabuhan Merak tersebut dapat terurai, bila semua perencanaan yang ada saat ini dilaksanakan secara konsisten. Menurut Ketua DPP Gapasdap (Gabungan Pengusaha Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan) Khoiri Soetomo (19 Februari 2025), pada saat penyelenggaraan angkutan lebaran 2024 di lintas Merak – Bakauheni kendali tertinggi operasional di lapangan bukan berada di bawah Kementerian Perhubungan, melainkan dikoordinasikan oleh pihak Kepolisian.

Dikdasmen PWM Sulawesi Selatan Jadi Tuan Rumah OlympicAD VIII Tahun 2026

28 Februari 2025 - 17:28 WIB

Beri Bantuan Rp 260 Juta, Sido Muncul Adakan Operasi Bibir Sumbing dan Langit-Langit Gratis

25 Februari 2025 - 21:16 WIB

Trending di Kesehatan