Menu

Mode Gelap

Kesehatan · 29 Nov 2023 11:47 WIB

Tekan Angka Stunting, Pemkot Magelang Adakan Gerakan Minum Susu Bersama Ratusan Siswa


					Tekan Angka Stunting, Pemkot Magelang Adakan Gerakan Minum Susu Bersama Ratusan Siswa Perbesar

MAGELANG, anewsidmedia.com – Pemerintah Kota Magelang terus berupaya untuk menekan angka stunting dan kemiskinan. Salah satunya dengan mengadakan kegiatan gerakan “minum susu Bareng Pak Wali” di Gedung Olahraga Samapta, kompleks sport center Gelora Sanden, Kota Magelang. Ratusan siswa mengikuti kegiatan.

Wali Kota Magelang M Nur Aziz di Magelang, Jawa Selasa, menjelaskan bahwa kegiatan ini diikuti oleh siswa PAUD, TK dan kelas 1 SD se-Kota Magelang. Nantinya, gerakan ini akan dilakukan secara terus-menerus dan berkelanjutan.

gerakan ini merupakan salah satu program Pemerintah Kota (Pemkot) Magelang untuk meningkatkan pemenuhan gizi, khususnya protein, kepada generasi emas. Sehingga diharapkan terbentuk generasi unggul dan berkualitas di masa depan.

“Ini salah satu upaya Pemkot Magelang untuk menurunkan angka stunting dengan minum susu bareng. Akan dilakukan terus-menerus, sudah dianggarkan di APBD Perubahan 2023 ini, nanti akan dilanjutkan sampai APBD penetapan 2024,” jelasnya, usai kegiatan.

Aziz menyebutkan, gerakan minum susu bareng ini menyasar sekitar 6.000 siswa di Kota Magelang. Nantinya, program ini dilakukan setiap seminggu sekali untuk siswa tingkat PAUD, TK, dan SD secara gratis.

Berita Terkait:  SLB dan Pemkab Purbalingga Kerja Sama Penuhi Kebutuhan Siswa Penyandang Disabilitas

“Dengan minum susu diharapkan anak-anak mengurangi jajan,” katanya.

Kegiatan “minum susu Bareng Pak Wali” dirangkaikan dengan Kampanye Sekolah Sehat, Deklarasi Sekolah Ramah Anak, Pemberian ATK (alat tulis) Siswa Miskin, dan Pemberian Insentif Pendidik PAUD.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Magelang Imam Baihaqi menambahkan, kegiatan ini bekerja sama dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPMP4KB) Kota Magelang.

“Tujuannya agar anak-anak sekolah tumbuh sehat,” katanya.

Sasaran gerakan adalah siswa PAUD, TK, dan kelas 1 atau usia 2-8 tahun yang merupakan usia emas di mana kebutuhan nutrisi harus tercukupi. Susu adalah makanan tambahan selain makanan dengan gizi seimbang lainnya.

“Nantinya, setiap hari akan ada sekolah yang diberikan susu untuk diberikan kepada siswanya. Sekaligus meningkatkan kesadaran orangtua. Seandainya program ini terputus, orangtua akan tetap memberi makanan yang bergizi pada anak. Khususnya susu,” terangnya.

Imam memastikan susu yang dibagikan adalah susu murni berkualitas yang diambil dari peternak di Kabupaten Boyolali dan sekitarnya.

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Unity Sports Center Resmi Dibuka di Semarang, Hadirkan Akademi Tenis Bertaraf Nasional

23 April 2025 - 16:21 WIB

Sido Muncul Berbagi Santunan untuk 1.000 Dhuafa di Kabupaten Semarang

23 Maret 2025 - 08:20 WIB

Abdul Mu’ti: Tidak Perlu Menunggu 2045, Indonesia Emas Sudah Terwujud Kalau…

11 Maret 2025 - 00:25 WIB

Mengubah Kemacetan di Merak, Butuh Satu Komando

8 Maret 2025 - 21:36 WIB

Pertanyaan ini sering muncul dari para pemudik lintas Merak – Bakauheni karena setiap arus mudik Lebaran, seperti Lebaran 2024 terjadi kemacetan panjang sampai Km 97. Saking frustasinya menghadapi kondisi kemacetan yang selalu terjadi pada saat-saat arus mudik Lebaran. Diharapkan pada Lebaran 2025 ini kemacetan Panjang menuju ke Pelabuhan Merak tersebut dapat terurai, bila semua perencanaan yang ada saat ini dilaksanakan secara konsisten. Menurut Ketua DPP Gapasdap (Gabungan Pengusaha Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan) Khoiri Soetomo (19 Februari 2025), pada saat penyelenggaraan angkutan lebaran 2024 di lintas Merak – Bakauheni kendali tertinggi operasional di lapangan bukan berada di bawah Kementerian Perhubungan, melainkan dikoordinasikan oleh pihak Kepolisian.

Dikdasmen PWM Sulawesi Selatan Jadi Tuan Rumah OlympicAD VIII Tahun 2026

28 Februari 2025 - 17:28 WIB

Beri Bantuan Rp 260 Juta, Sido Muncul Adakan Operasi Bibir Sumbing dan Langit-Langit Gratis

25 Februari 2025 - 21:16 WIB

Trending di Kesehatan