Menu

Mode Gelap

Kesehatan · 29 Nov 2023 21:46 WIB

Pahami Perilaku Lansia, Prodi Keperawatan UMS Gandeng Ahli Gerontological Asal Thailand


					Pahami Perilaku Lansia, Prodi Keperawatan UMS Gandeng Ahli Gerontological Asal Thailand Perbesar

SURAKARTA, anewsidmedia.com – Program Studi Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan (FIK) Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) gelar International Recognition Program Geriatric Nursing Concept, yang diikuti oleh Mahasiswa aktif Prodi Keperawatan. Kegiatan ini dilaksanakan dalam dua pertemuan, pada Rabu (29/11) dan Sabtu mendatang (2/12), berlokasi di Ruang Seminar Gedung Induk Siti Walidah UMS.

Kegiatan kuliah rekognisi yang diisi oleh pakar ahli Gerontological Nursing dari Faculty of Nursing, Khon Kaen University of Thailand, Assistant Prof. Dr. Laddawan Panpanit, Ph.D., melalui platform Zoom Meeting ini terbagi menjadi tiga topik yakni, Nurshing Care Plan for the Elderly, Physical, Psychological and Social Problems in the Elderly, serta Modality Therapy for the Elderly.

Dosen Keperawatan Komunitas dan Gerontological, Supratman S.K.M., M.Kes., PhD., yang menjadi Subject Coordinator pada kegiatan tersebut mengaku pembahasan ini cukup menarik lantaran isu mengenai Gerontological dan Keperawatan Komunitas sesuai dengan visi Prodi Keperawatan UMS.

Dia juga berharap kegiatan ini diadakan setiap tahun, mengingat UMS memiliki Filipina dan Thailand sebagai kolega yang bagus di dunia keperawatan.

Berita Terkait:  Begini Komentar Singkat Din Syamsuddin Tentang Debat Capres ke 2

“Kegiatan ini cukup menarik lantaran isu Gerontological dan Keperawatan Komunitas yang menjadi tren di Prodi Keperawatan. Di wilayah ASEAN sendiri UMS memiliki kolega yang ahli di bidang keperawatan, dan kita masih berkaca dan memperkaya khasanah dari ahli-ahli dari luar negeri,” jelas Supratman.

Membahas mengenai terapi pemberian layanan kepada lansia, Razie, sebagai mahasiswa Prodi Keperawatan yang mengikuti kegiatan ini, berharap dengan adanya acara ini para pemuda khususnya mahasiswa keperawatan dapat memahami bagaimana perilaku para lansia dan cara menghadapinya.

“Harapan saya itu agar anak muda dapat memahami perilaku para lansia yang berubah seiring bertambahnya usia,” ujar Razie.

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Unity Sports Center Resmi Dibuka di Semarang, Hadirkan Akademi Tenis Bertaraf Nasional

23 April 2025 - 16:21 WIB

Sido Muncul Berbagi Santunan untuk 1.000 Dhuafa di Kabupaten Semarang

23 Maret 2025 - 08:20 WIB

Abdul Mu’ti: Tidak Perlu Menunggu 2045, Indonesia Emas Sudah Terwujud Kalau…

11 Maret 2025 - 00:25 WIB

Mengubah Kemacetan di Merak, Butuh Satu Komando

8 Maret 2025 - 21:36 WIB

Pertanyaan ini sering muncul dari para pemudik lintas Merak – Bakauheni karena setiap arus mudik Lebaran, seperti Lebaran 2024 terjadi kemacetan panjang sampai Km 97. Saking frustasinya menghadapi kondisi kemacetan yang selalu terjadi pada saat-saat arus mudik Lebaran. Diharapkan pada Lebaran 2025 ini kemacetan Panjang menuju ke Pelabuhan Merak tersebut dapat terurai, bila semua perencanaan yang ada saat ini dilaksanakan secara konsisten. Menurut Ketua DPP Gapasdap (Gabungan Pengusaha Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan) Khoiri Soetomo (19 Februari 2025), pada saat penyelenggaraan angkutan lebaran 2024 di lintas Merak – Bakauheni kendali tertinggi operasional di lapangan bukan berada di bawah Kementerian Perhubungan, melainkan dikoordinasikan oleh pihak Kepolisian.

Dikdasmen PWM Sulawesi Selatan Jadi Tuan Rumah OlympicAD VIII Tahun 2026

28 Februari 2025 - 17:28 WIB

Beri Bantuan Rp 260 Juta, Sido Muncul Adakan Operasi Bibir Sumbing dan Langit-Langit Gratis

25 Februari 2025 - 21:16 WIB

Trending di Kesehatan