Menu

Mode Gelap

Kesehatan · 2 Nov 2023 16:14 WIB

Mbak Ita Dukung Para Remaja Sebarkan Virus Three Zero


					Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu saat menghadiri malam puncak Apresiasi Duta Genre dan Jambore Ajang Kreativitas Remaja Tingkat Nasional (Adujaknas) 2023 di Taman Indonesia Kaya, Selasa (31/10) malam. Perbesar

Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu saat menghadiri malam puncak Apresiasi Duta Genre dan Jambore Ajang Kreativitas Remaja Tingkat Nasional (Adujaknas) 2023 di Taman Indonesia Kaya, Selasa (31/10) malam.

SEMARANG, anewsidmedia.com – Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu mendorong generasi muda untuk saling mengajak berkegiatan positif. Hal ini sesuai dengan janji Generasi Berencana (GenRe) yakni Three Zero.

Mbak Ita, sapaan akrabnya menyebut, adanya GenRe adalah untuk mengedukasi dan memberikan informasi kepada para remaja agar memiliki perencanaan kehidupan yang matang.

Hal itu Mbak Ita sampaikan saat menghadiri malam puncak Apresiasi Duta Genre dan Jambore Ajang Kreativitas Remaja Tingkat Nasional (Adujaknas) 2023 di Taman Indonesia Kaya, Selasa (31/10) malam.

Genre memiliki tiga janji yang terikat, yaitu tidak menikah di usia dini, tidak melakukan seks bebas, dan tidak menggunakan narkotika. Three Zero ini merupakan kunci untuk menyelamatkan generasi dari jurang kehidupan untuk Indonesia Emas 2045.

“Mereka tentunya, adalah duta-duta yang bisa mendampingi teman-temannya untuk menjadi Three Zero. Dengan anggapan, sebagai sesama teman akan lebih mudah mengingatkan dalam hal positif,” katanya. Dirinya mengatakan, remaja-remaja inilah yang punya peran penting menyebarkan virus baik bagi sesamanya.

Berita Terkait:  Putusan Gugatan Batas Usia Capres-Cawapres Akan Dibacakan 16 Oktober Oleh MK

Sementara itu, Plh Kepala BKKBN RI, Tavip Agus Rayanto mengatakan, tema kegiatan ini sangat menantang, yaitu Genre Indonesia menuju 13 yang selaras, bergerak bersama, berkolaborasi dalam mewujudkan remaja yang bermakna.

Tavip berharap gelaran ini bisa menjadi upaya strategis dalam menyebarluaskan program bangga kencana dan percepatan penurunan stunting.

“Melalui momentum strategis bagi para remaja Indonesia ini, tentunya ikut membantu dalam mencegah stunting dari hulu ke hilir. BKKBN sangat mengharapkan kerja sama berbagai pihak, serta keterlibatan aktif anak-anak genre kita untuk mewujudkan penduduk Indonesia berkualitas melalui upaya percepatan penurunan stunting,” terangnya.

Upayanya, kata Tavip, adalah melalui pencegahan stunting dari hulu yang dimulai dari remaja dan calon pengantin. Dengan memberikan edukasi kesehatan reproduksi, edukasi gizi, dan mempersiapkan kehidupan keluarga kepada seluruh remaja.

“Pastikan setiap remaja terpenuhi gizinya, dan pastikan tidak melakukan perilaku beresiko yang menyebabkan kehamilan di usia muda, inilah salah satu faktor penyebab stunting,” imbuhnya.

Seperti diketahui, Apresiasi Duta Genre dan Jambore Ajang Kreativitas Genre Nasional (Adujaknas) 2023 merupakan acara rutin yang diselenggarakan BKKBN.

Berita Terkait:  Mbak Ita Permudah Transaksi Pelayanan Pemkot Semarang dengan Sistem Digital

Tujuan BKKBN yakni memilih sosok figur berusia 16-22 tahun yang akan menjadi role model bagi BKKBN. Utamanya dalam pemahaman remaja dalam program generasi berencana, kesehatan, reproduksi remaja, HIV Aids dan bahaya Napza.

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Unity Sports Center Resmi Dibuka di Semarang, Hadirkan Akademi Tenis Bertaraf Nasional

23 April 2025 - 16:21 WIB

Sido Muncul Berbagi Santunan untuk 1.000 Dhuafa di Kabupaten Semarang

23 Maret 2025 - 08:20 WIB

Abdul Mu’ti: Tidak Perlu Menunggu 2045, Indonesia Emas Sudah Terwujud Kalau…

11 Maret 2025 - 00:25 WIB

Mengubah Kemacetan di Merak, Butuh Satu Komando

8 Maret 2025 - 21:36 WIB

Pertanyaan ini sering muncul dari para pemudik lintas Merak – Bakauheni karena setiap arus mudik Lebaran, seperti Lebaran 2024 terjadi kemacetan panjang sampai Km 97. Saking frustasinya menghadapi kondisi kemacetan yang selalu terjadi pada saat-saat arus mudik Lebaran. Diharapkan pada Lebaran 2025 ini kemacetan Panjang menuju ke Pelabuhan Merak tersebut dapat terurai, bila semua perencanaan yang ada saat ini dilaksanakan secara konsisten. Menurut Ketua DPP Gapasdap (Gabungan Pengusaha Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan) Khoiri Soetomo (19 Februari 2025), pada saat penyelenggaraan angkutan lebaran 2024 di lintas Merak – Bakauheni kendali tertinggi operasional di lapangan bukan berada di bawah Kementerian Perhubungan, melainkan dikoordinasikan oleh pihak Kepolisian.

Beri Bantuan Rp 260 Juta, Sido Muncul Adakan Operasi Bibir Sumbing dan Langit-Langit Gratis

25 Februari 2025 - 21:16 WIB

Meniadakan Mudik Gratis Sepeda Motor

23 Februari 2025 - 11:19 WIB

Trending di Ekonomi