Menu

Mode Gelap

Hukum · 31 Okt 2023 18:39 WIB

Polisi Minta Masyarakat Solo Lapor Jika Temui Kejahatan Jalanan “Klitih”


					Polisi Minta Masyarakat Solo Lapor Jika Temui Kejahatan Jalanan “Klitih” Perbesar

SURAKARTA, anewsidmedia.com – Masyarakat Solo, Jawa Tengah, diminta lapor ke polisi jika menemukan kejahatan jalanan atau biasa disebut “Klitih”. Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Polres Kota Surakarta Kombes Pol Iwan Saktiadi, Senin.

“Kami meminta masyarakat tetap tenang dan tidak resah menghadapi isu itu. Bahkan, jika ada faktanya segera laporan kepada kami akan ditindaklanjuti dan ditindak tegas jika pelaku bisa diidentifikasi, maka akan bisa masuk unsur pidana yang diatur dalam Undang Undang,” kata Iwan Saktidi.

Menurut Iwan, Kota Surakarta dalam kondisi aman, namun jika ada masyarakat yang menyaksikan potensi seperti itu, segera laporkan ke polisi.

“Kami berharap tentunya polisi diberikan laporan potensi seperti itu, yang akurat dan jangan khawatir kerahasiaan informasi di tangan kami,” harapnya.

Lebih lanjut, ia mengatakan semua laporan masyarakat yang masuk semua sudah didalami, baik pendalaman secara random (acak) maupun pengecekan langsung melalui pesan langsung dari akun yang mengunggah soal kasus klitih itu, ternyata hingga saat ini tidak ada faktanya.

Berita Terkait:  Harlah Ke-78 Muslimat NU, Kiai Akhyar Ajak Masyarakat Hindari Kekacauan dan Kegaduhan

“Jadi kembali beberapa waktu lalu, saya menekankan yang mengunggah tentang berita-berita mengenai isu kejahatan jalanan atau yang sering dinamakan kasus klitih hingga saat ini, dinyatakan tidak ada di Surakarta,” sambungnya.

Jika dari masyarakat menyaksikan dan mempunyai bukti otentik silahkan laporkan ke polisi, apalagi CCTV di Kota Surakarta sudah tersebar di 265 penjuru di daerah ini.

Ia mempersilakan masyarakat melapor langsung kepada polisi dan ditambah patroli-patroli manual dari tim Sparta Satuan Samapta Polresta Surakarta, baik secara terbuka maupun bersifat tertutup.

Satuan tersebut mempunyai jaring-jaring pengamanan di seluruh Kota Surakarta untuk mengetahui terkait kasus-kasus kejahatan. Pada Sabtu (28/10) malam, polisi juga menerima informasi adanya kejadian di sekitar timur perbatasan Karanganyar, tetapi setelah dilakukan pengecekan, ternyata tidak ada.

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Unity Sports Center Resmi Dibuka di Semarang, Hadirkan Akademi Tenis Bertaraf Nasional

23 April 2025 - 16:21 WIB

Sido Muncul Berbagi Santunan untuk 1.000 Dhuafa di Kabupaten Semarang

23 Maret 2025 - 08:20 WIB

Abdul Mu’ti: Tidak Perlu Menunggu 2045, Indonesia Emas Sudah Terwujud Kalau…

11 Maret 2025 - 00:25 WIB

Mengubah Kemacetan di Merak, Butuh Satu Komando

8 Maret 2025 - 21:36 WIB

Pertanyaan ini sering muncul dari para pemudik lintas Merak – Bakauheni karena setiap arus mudik Lebaran, seperti Lebaran 2024 terjadi kemacetan panjang sampai Km 97. Saking frustasinya menghadapi kondisi kemacetan yang selalu terjadi pada saat-saat arus mudik Lebaran. Diharapkan pada Lebaran 2025 ini kemacetan Panjang menuju ke Pelabuhan Merak tersebut dapat terurai, bila semua perencanaan yang ada saat ini dilaksanakan secara konsisten. Menurut Ketua DPP Gapasdap (Gabungan Pengusaha Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan) Khoiri Soetomo (19 Februari 2025), pada saat penyelenggaraan angkutan lebaran 2024 di lintas Merak – Bakauheni kendali tertinggi operasional di lapangan bukan berada di bawah Kementerian Perhubungan, melainkan dikoordinasikan oleh pihak Kepolisian.

Beri Bantuan Rp 260 Juta, Sido Muncul Adakan Operasi Bibir Sumbing dan Langit-Langit Gratis

25 Februari 2025 - 21:16 WIB

Meniadakan Mudik Gratis Sepeda Motor

23 Februari 2025 - 11:19 WIB

Trending di Ekonomi