Menu

Mode Gelap

Ekonomi · 26 Okt 2023 02:23 WIB

Terlanjur Bayar Rp560 Miliar Namun, FIA Tolak Jakarta Jadi Tuan Rumah Formula E


					Terlanjur Bayar Rp560 Miliar Namun, FIA Tolak Jakarta Jadi Tuan Rumah Formula E Perbesar

JAKARTA, anewsidmedia.com – DKI Jakarta dicoret dari daftar tuan rumah penyelenggaraan balapan Formula E 2024 oleh FIA dan Formula E Operations (FEO).

Jakarta melalui BUMD PT Jakarta Propertindo (Jakpro) telah membayar ‘commitment fee’ sebesar Rp560 miliar agar bisa menjadi tuan rumah balapan Formula E selama tiga musim yakni 2022, 2023, dan 2024.

Sekretaris Daerah DKI Jakarta Joko Agus Setiono mengatakan akan mengkaji kemungkinan pergeseran jadwal perhelatan even balapan mobil listrik internasional tersebut.

“Saya kaji dulu. Karena kalau di sana dibatalkan berarti kita tidak bisa menyelenggarakan. Sementara kita sudah membayar,” kata Joko ditemui di Gedung DPRD DKI Jakarta, Senin (23/10).

Joko pun khawatir Jakarta akan mengalami kerugian bila Formula E tidak digelar tahun depan.

Dalam kesempatan terpisah, Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengatakan menyerahkan semua proses penyelenggaraan Formula E kepada Jakpro.

Ia tidak ingin mengintervensi penyelenggaraan tersebut karena penyelenggaraan Formula E sejak 2022 lalu sepenuhnya berada dalam perjanjian bisnis antara Jakpro dengan FIA dan FEO.

Berita Terkait:  Seorang Wanita Ditangkap atas Kasus Perdagangan Gadis di Bawah Umur

“Apakah mundur menguntungkan, atau cari tanggal yang pas saya serahkan ke Jakpro,” kata Heru.

FIA telah mengumumkan mencoret Jakarta dari daftar tuan rumah penyelenggaraan Formula E tahun depan.

Dicoretnya Jakarta dari kalender agenda internasional itu disebabkan adanya pesta politik Pemilu dan Pilkada 2024. FIA mengkhawatirkan sisi keamanan saat berlangsungnya Pemilu dan Pilkada 2024.

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Unity Sports Center Resmi Dibuka di Semarang, Hadirkan Akademi Tenis Bertaraf Nasional

23 April 2025 - 16:21 WIB

Sido Muncul Berbagi Santunan untuk 1.000 Dhuafa di Kabupaten Semarang

23 Maret 2025 - 08:20 WIB

Abdul Mu’ti: Tidak Perlu Menunggu 2045, Indonesia Emas Sudah Terwujud Kalau…

11 Maret 2025 - 00:25 WIB

Mengubah Kemacetan di Merak, Butuh Satu Komando

8 Maret 2025 - 21:36 WIB

Pertanyaan ini sering muncul dari para pemudik lintas Merak – Bakauheni karena setiap arus mudik Lebaran, seperti Lebaran 2024 terjadi kemacetan panjang sampai Km 97. Saking frustasinya menghadapi kondisi kemacetan yang selalu terjadi pada saat-saat arus mudik Lebaran. Diharapkan pada Lebaran 2025 ini kemacetan Panjang menuju ke Pelabuhan Merak tersebut dapat terurai, bila semua perencanaan yang ada saat ini dilaksanakan secara konsisten. Menurut Ketua DPP Gapasdap (Gabungan Pengusaha Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan) Khoiri Soetomo (19 Februari 2025), pada saat penyelenggaraan angkutan lebaran 2024 di lintas Merak – Bakauheni kendali tertinggi operasional di lapangan bukan berada di bawah Kementerian Perhubungan, melainkan dikoordinasikan oleh pihak Kepolisian.

Pemberantasan Truk Odol dan Pengemudi Tidak Terdidik

28 Februari 2025 - 17:34 WIB

Beri Bantuan Rp 260 Juta, Sido Muncul Adakan Operasi Bibir Sumbing dan Langit-Langit Gratis

25 Februari 2025 - 21:16 WIB

Trending di Kesehatan