Menu

Mode Gelap

Ekonomi · 18 Okt 2023 00:53 WIB

Tercatat Nilai Ekspor Indonesia Alami Penurunan 5,63 Persen di Bulan September 2023


					Tercatat Nilai Ekspor Indonesia Alami Penurunan 5,63 Persen di Bulan September 2023 Perbesar

JAKARTA, anewsidmedia.com – Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat bahwa total nilai ekspor Indonesia pada September 2023 turun 5,63 persen dibanding pada bulan Agustus 2023. Total nilai ekspor Indonesia pada September 2023 mencapai US$20,76 miliar sementara jika dibanding tahun sebelumnya yaitu September 2022, makan angka tersebut turun 16,17 persen.

“Secara tahunan, nilai ekspor September 2023 mengalami penurunan yang cukup dalam. Kontraksi ini tentunya didorong penurunan ekspor non migas, dan melanjutkan tren yang terjadi sejak awal tahun terutama disebabkan oleh harga-harga komoditas unggulan di pasar global yang relatif lebih rendah dibandingkan tahun lalu,” kata Plt.

Kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti dalam konferensi pers pada Senin, 16 Oktober 2023.

Amalia mengatakan, penurunan ekspor September 2023 dibanding Agustus 2023 disebabkan oleh menurunnya ekspor non migas sebesar 6,41 persen, yaitu dari US$ 20.679,2 juta menjadi US$ 19.354,2 juta.

“Penurunan terbesar ekspor non migas September 2023 terhadap Agustus 2023 terjadi pada komoditas lemak dan minyak hewani atau nabati sebesar US$ 601,1 juta atau 20,54 persen,” ujar Amalia.

Berita Terkait:  Jelang Pemilu 2024, RSJD Amino Gondohutomo Semarang Siap Tangani Caleg Depresi

Secara kumulatif, nilai ekspor Indonesia Januari–September 2023 mencapai US$ 192,27 miliar atau turun 12,34 persen dibanding periode yang sama tahun 2022.

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Unity Sports Center Resmi Dibuka di Semarang, Hadirkan Akademi Tenis Bertaraf Nasional

23 April 2025 - 16:21 WIB

Sido Muncul Berbagi Santunan untuk 1.000 Dhuafa di Kabupaten Semarang

23 Maret 2025 - 08:20 WIB

Abdul Mu’ti: Tidak Perlu Menunggu 2045, Indonesia Emas Sudah Terwujud Kalau…

11 Maret 2025 - 00:25 WIB

Mengubah Kemacetan di Merak, Butuh Satu Komando

8 Maret 2025 - 21:36 WIB

Pertanyaan ini sering muncul dari para pemudik lintas Merak – Bakauheni karena setiap arus mudik Lebaran, seperti Lebaran 2024 terjadi kemacetan panjang sampai Km 97. Saking frustasinya menghadapi kondisi kemacetan yang selalu terjadi pada saat-saat arus mudik Lebaran. Diharapkan pada Lebaran 2025 ini kemacetan Panjang menuju ke Pelabuhan Merak tersebut dapat terurai, bila semua perencanaan yang ada saat ini dilaksanakan secara konsisten. Menurut Ketua DPP Gapasdap (Gabungan Pengusaha Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan) Khoiri Soetomo (19 Februari 2025), pada saat penyelenggaraan angkutan lebaran 2024 di lintas Merak – Bakauheni kendali tertinggi operasional di lapangan bukan berada di bawah Kementerian Perhubungan, melainkan dikoordinasikan oleh pihak Kepolisian.

Pemberantasan Truk Odol dan Pengemudi Tidak Terdidik

28 Februari 2025 - 17:34 WIB

Beri Bantuan Rp 260 Juta, Sido Muncul Adakan Operasi Bibir Sumbing dan Langit-Langit Gratis

25 Februari 2025 - 21:16 WIB

Trending di Kesehatan