YOGYAKARTA, anewsidmedia.com – PT KAI DAOP 6 Yogyakarta mencatat ada 32 penumpang kereta yang menjadi korban akibat anjlokya kereta Argo Semeru dan Argo Wilis di Ruas Sentolo – Wates, Kulon Progo, DIY, pada Selasa (17/10) kemarin.
“Terkait dengan korban yang terdampak, KAI mencatat terdapat total 32 korban luka ringan dan semua sudah diberikan layanan kesehatan,” kata Manager Humas PT KAI DAOP 6 Yogyakarta, Krisbiyantoro, saat dikonfirmasi melalui pesan singkat, Rabu (18/10) sore.
Dia menuturkan empat korban diantaranya sempat dirawat di rumah sakit terdekat. Tiga orang dinyatakan bisa langsung pulang dan satu orang lainnya sedang dilakukan perawatan mendalam.
“KAI menyampaikan mohon maaf yang sebesar-besarnya atas kejadian yang tidak diinginkan oleh semua pihak tersebut,” jelasnya.
Dia menambahkan, Per Rabu (18/10), jalur hulu antara Stasiun Sentolo – Stasiun Wates sudah steril dan dapat dilalui kereta api dengan kecepatan 40 km per jam. KA pertama yang melewati yaitu KA Argo Lawu relasi Solo Balapan – Gambir pada pukul 11.35 WIB.
Dalam pemberian kompensasi kepada penumpang terdampak kecelakaan ini, KAI mematuhi Peraturan Menteri Perhubungan (Permenhub) Nomor PM 63 Tahun 2019 tentang Standar Pelayanan Minimum Angkutan Orang dengan Kereta Api.